Bahas Respons PKS, Wagub DKI Ahmad Riza Patria Akui Saingannya Legawa: Sangat Mengerti Aturan Main

TRIBUNWOW.COM - Politisi Gerindra Ahmad Riza Patria telah resmi dipilih oleh DPRD untuk menjadi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.

Riza menang telak dengan perolehan 81 suara, mengalahkan lawannya dari PKS yakni Nurmansjah Lubis yang hanya mampu meraih 17 suara, sedangkan dua suara lainnya rusak.

Lewat wawancara eksklusif dengan Official iNews, Senin (6/4/2020), Riza menceritakan respons PKS yang gagal meraih kursi Wagub DKI.

• Cerita Ahmad Riza Patria Terpilih Jadi Wagub DKI Jakarta: Berkat Bantuan Teman-teman PKS

"Jadi PKS juga sudah legowo ya Pak, kadernya tidak naik," tanya Presenter iNews Sore kepada Riza.

Riza mengiyakan pernyataan dari presenter tersebut.

Ia juga mengapresiasi sifat PKS yang ia sebut patuh terhadap aturan pemilihan.

"Iya Partai PKS partai yang maju, partai kader, partai yang modern, dan konstitusional," kata Riza.

"Kehadiran partai PKS di republik ini memberi warna tersendiri, dan sangat mengerti aturan main dari pemilihan, dan sebagainya," lanjutnya.

Riza kemudian lanjut menjelaskan mengapa rapat paripurna pemilihan Wagub DKI tetap dilangsungkan meskipun Ibu Kota masih menghadapi wabah Virus Corona (Covid-19).

Ia menjelaskan alasan pemilihan tetap dilakukan adalah agar beban kerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ini, dapat segera terbantu oleh wakilnya.

"Memang terjadi perdebatan di awal, apakah dilaksanakan setelah selesai waktunya Corona, tapi dikhawatirkan nanti cukup lama, di satu sisi teman-teman ingin cepat supaya wakil gubernur terpilih bisa membantu Pak Gubernur, Pak Anies Rasyid Baswedan untuk menangani kasus Corona," papar Riza.

"Teman-teman DPRD ingin ada wakil gubernur terpilih untuk bisa membantu tugas yang berat yang ditangani oleh Pak Gubernur," lanjutnya.

• Ragukan Riza Patria Bisa Dampingi Anies Baswedan, Sekjen Forum Indonesia: Saya Kurang Yakin

PR Terbesar Wagub DKI

Riza lalu lanjut memaparkan apa saja tugasnya nanti sebagai pendamping Anies Baswedan dalam mengurus masalah di Ibu Kota.

Ia mengatakan tugas paling berat yang akan segera ia hadapi adalah penanganan wabah Covid-19.

Seperti yang diketahui, Jakarta merupakan wilayah yang menjadi episentrum atau pusat penyebaran Covid-19.

Selepas penanganan Covid-19, Riza juga menyinggung beberapa pekerjaan yang akan ia urus mulai masalah saat hari raya, ekonomi, hingga banjir, macet, dan sampah.

"Kemudian sebentar lagi puasa, dan lebaran, dan masalah-masalah klasik yang selalu hadir di masa-masa hari raya yang harus diatasi," kata Riza.

"Kemudian yang tidak kalah penting adalah masalah ekonomi, kita harus bangkit."

"Dan saya kira masalah-masalah lainnya seperti macet, banjir, sampah, air minum, dan sebagainya, perlu kita atasi secara bersama," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit awal:

Jumlah Kekayaan Ahmad Riza Patria

Diketahui, dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) yang dilaporkannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (27/2/2020), Riza tercatat memiliki total kekayaan senilai Rp 19.005.129.328.

Dilansir Kompas.com, Senin (6/4/2020), Riza tercatat tidak memiliki surat berharga dan utang.

Namun, Riza diketahui memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 283.237.600, kas dan setara kas senilai Rp 436.892.728, serta sejumlah harta lainnya senilai Rp 330.000.000.

Riza juga mempunyai tanah dan bangunan yang terletak di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Tangerang.

Sejumlah tanah dan bangunan yang dimilikinya tersebut diketahui berharga senilai Rp 17.200.000.000.

Sementara itu, Riza juga memiliki harta senilai Rp 805.000.000, yang berupa tiga unit mobil.

Ketiga mobil tersebut adalah mobil Toyota Vellfire tahun 2011, mobil Honda Freed tahun 2015 dan mobil Toyota Innova tahun 2018.

• Tanggapi Pengesahan Wagub DKI Jakarta Terpilih Ahmad Riza Patria, Berikut Respons Warga Jakarta

Seperti yang dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, Senin (6/4/2020), berikut daftar rincian harta kekayaan Ahmad Riza Patria:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 17.200.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 92.7 m2/92.7 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 2.976.000.000

2. Tanah Seluas 500 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI Rp 3.235.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 368 m2/250 m2 di KOTA JAKARTA PUSAT, WARISAN Rp 8.610.000.000

4. Tanah Seluas 390 m2 di TANGERANG, WARISAN Rp 2.379.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 805.000.000

1. MOBIL, TOYOTA VELLFIRE MINIBUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 300.000.000

2. MOBIL, HONDA FREED MINIBUS Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp 185.000.000

3. MOBIL, TOYOTA INOVA MINI BUS Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp 320.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 283.237.600

D. SURAT BERHARGA Rp ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 436.891.728

F. HARTA LAINNYA Rp 330.000.000

Sub Total Rp 19.055.129.328

UTANG Rp ----

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 19.055.129.328 (TribunWow.com/Anung/Noviana)