Cerita Selebriti
Aurel Hermansyah Akui Dirinya Sering Chat Duluan saat Pendekatan, Atta Halilintar: Itu Plus Minus
Aurel mengaku dirinyalah yang pertama kali mendorong Atta Halilintar untuk menjadi pasangan romantis seperti sekarang dengan chat lebih dulu.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Membahas kedekatan dengan sang kekasih, Aurel Hermasnyah mengaku dirinyalah yang pertama kali mendorong Atta Halilintar untuk menjadi pasangan romantis seperti sekarang.
Terutama, soal siapa yang lebih dulu memberanikan diri chat saat meraka pertama kali dekat.
Hal tersebut dibeberkan sendiri oleh yang bersangkutan melalui kanal YouTube Aurelie Hermansyah yang diunggah Senin (6/4/2020).

• Tanpa Ragu, Aurel Beberkan Alasan Atta Halilintar Jarang Balas WhatsApp Ashanty: Pantas Saja
Mulanya Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar harus menjawab pertanyaan yang diberikan.
Pertanyaannya tentu tentang hubungan asmara yang terjalin antara Aurel Hermansyah dengan Atta Halilintar.
Kali ini Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar diminta untuk mengakui siapakah yang dulu pertama kali chat saat merka mulai dekat.
Hal itu tanpa ragu-ragu langsung diakui oleh Aurel dengan menunjukkan jari ke diri sendiri.
Kakak Azriel Hermansyah itu berdalih, Atta Halilintar masih gengsi saat pendekatan.
"Aku, karena abang gengsi," ungkap Aurel.
Ia berdalih jika seandainya dirinya tidak bertindak seperti itu keadaannya mungkin tak seromantis sekarang atau bahkan gagal jadian.
Oleh sebab itu ia menilai hal tersebut perlu diapresiasi dengan memebeikan tepuk tangan kepada dirinya sendiri.
"Tapi kan kalau misalnya aku enggak ngechat dia duluan enggak bakal ada kayak gini," kata Aurel.
"Berarti yang harus bener-bener di big applause itu aku," ucapnya sambil bertepuk tangan.
• Romantis, Atta Halilintar Kirim Obat saat Aurel Mengeluh Sakit: Itu Buat Imun dan Daya Tahan Tubuh
• Ditanya soal Tindakan Romantis ke Aurel, Atta Halilintar Ngaku Pernah Berikan Bunga: Tanam Sendiri
Aurel mengaku bahkan ia sampai ditanya teman-temannya kenapa harus dirinya yang memaksa Atta mendekat.
Ia menyadari betul bahwa kebanyakan perempuan umumnya memang lebih gengsi daripada laki-lakinya.