Virus Corona
Fakta Baru Meninggalnya Bupati Marowali Utara Aptripel Tumimomor, Hasil Rapid Test Negatif
Aptripel meninggal di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo, Makassar, rumah sakit rujukan Covid-19 setelah menjalani perawatan selama dua hari.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Bupati Morowali Utara, Sulawesi Tengah, Aptripel Tumimomor meninggal dunia.
Sebelum meninggal dunia pada Kamis (2/4/2020) malam, pria berusia 54 tahun itu sempat ikut rapid test dan hasilnya negatif.
Meski demikian, sang bupati tetap dimakamkan sesuai dengan prosedur penanganan jenazah pasien Virus Corona Covid-19.
• Cara Dapat Token Listrik Gratis dari PLN di Tengah Virus Corona, Bisa Lewat WhatsApp
Dikutip dari Kompas.com, Aptripel meninggal di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo, Makassar, rumah sakit rujukan Covid-19 setelah menjalani perawatan selama dua hari.
Sebelum dirujuk ke Makassar, Aptripel menjalani perawatan di RSU Kolonodale, Morowali Utara karena sakit. D
i rumah sakit tersebut, Aptripel juga menjalani rapid test.
"Di RSU Kolonodale, beliau telah menjalani pemeriksaan cepat (rapid test) namun hasilnya negatif," kata Kepala Bagian Humas Morowali Utara Heri Pinontoan, Kamis (2/4/2020).
Ia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo Makassar pada Rabu (1/4/2020) sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Saat di Makassar, Aptripel sempat menjalani pemeriksaan swab tenggorokan.
Namun hasilnya masih belum diketahui.
Dimakamkan sesuai prosedur pasien Corona
Jenazah Atpripel dimakamkan di Kabupaten Gowa pada Jumat (3/4/2020) dini hari bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
Atpripel lahir di Kolonadale, 3 April 1966.
Saat meninggal, usia Atparipel tepat 54 tahun, pemakaman dilakukan dengan mengikuti protokol penanganan jenazah pasien Covid-19.
• Tanggapi Sejumlah Penolakan Jenazah Korban Covid-19, MUI: Mereka adalah Orang yang Mati Syahid
Kepala Biro Humas dan Protokol Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah Haris Kariming mengatakan pemakaman di Gowo sesuai atas permintaan keluarga Aptripel.