Virus Corona
Pastikan Tak Ada Penutupan Akses ke Jakarta, Polda Metro Jaya: Tak Ada Perintah Pemerintah Pusat
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo memastikan tidak akan ada penutupan akses masuk ke DKI Jakarta.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo memastikan tidak akan ada penutupan akses masuk ke DKI Jakarta.
Dilansir TribunWow.com, Kombes Sambodo mengatakan sudah mendapatkan surat rekomendasi ke Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) terkait penutupan jalan di Jakarta.
Rekomendasi dari BPTJ tentunya bercermin pada situasi di Jakarta yang merupakan provinsi dengan jumlah kasus positif Virus Corona terbanyak di Indonesia.

• Jenazah Virus Corona di Banyumas Dapat Penolakan, 4 Kali Pindah Tempat, Bupati: Bukan Salah Mereka
Sebelumnya, Polda Metro Jaya juga telah melakukan simulasi terkait penutupan atau pun penyekatan arus lalu lintas di beberapa ruas jalan di Ibu Kota.
Namun sejauh ini, Kombes Sambodo mengaku belum mendapatkan perintah apapun dari pemerintah pusat.
Maka dari itu, dirinya mengatakan belum bisa mengambil langkah untuk melakukan penutupan.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Kombes Sambodo melalui tayangan Youtube KompasTV, Rabu (1/4/2020).
"Jadi surat itu kan sifatnya hanya rekomendasi, tetapi tentu saja kami sampai sekarang masih menunggu kebijakan pemerintah pusat," ujar Kombes Sambodo.
"Dan sampai sekarang memang tidak ada perintah untuk melakukan penutupan atau penyekatan arus lalu lintas," jelasnya.
Dengan begitu, dirinya memastikan tidak akan ada penutupan jalan menuju atau keluar Jakarta.
Menurutnya, arus lalu lintas di Jakarta akan tetap berjalan normal, sampai ada perintah lanjutan dari pemerintah pusat.
• Tinjau RS Virus Corona di Pulau Galang, Jokowi: Senin Bisa Dioperasikan, Kita Harapkan Tidak Dipakai
"Jadi bisa saya pastikan besok dan seterusnya itu tidak akan ada penutupan atau penyekatan di wilayah polda metro jaya," ungkapnya.
"Sampai ada kami menunggu kebijakan pemerintah pusat, dari pimpinan negara dan pimpinan kepolisian untuk melakukan penutupan-penutupan," sambungnya.
"Tetapi selama belum ada perintah tersebut, arus lalu lintas tetap normal."
Lebih lanjut, Kombes Sambodo lalu memastikan tidak ada satupun akses jalan menuju Jakarta, baik jalan alteri maupun jalan tol yang ditutup.
"Dan sampai dengan saat ini, tidak ada satu pun jalur alteri atau jalur tol yang ditutup," ujar Kombes Sambodo.
Simak videonya:
Sebaran Virus Corona di Indonesia: 1677 Kasus, DKI Terbanyak, Jateng dan Jatim Tembus 100
Jumlah kasus Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia kembali mengalami penambahan.
Update terbaru hingga Rabu (1/4/2020) pukul 12.00 WIB, jumlah total pasien positif Covid-19 mencapai 1677 kasus.
Itu artinya ada penambahan 149 kasus baru di Indonesia.

• Jokowi Siapkan Rp 405,1 Triliun untuk APBN Penanganan Virus Corona, Berikut Rincian Alokasinya
Data tersebut didapat dari situs resmi Covid-19 dan juga update terbaru yang disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto.
"Penambahan konfirmasi kasus positif 149 orang, total kasus menjadi 1.677," ujar Yuri, di kantor BNPB, Jakarta, Rabu (1/4/2020).
Jumlah kematian akibat Covid-19 kembali mengalami penambahan sebanyak 21 kasus, sehingga total berjumlah 136 kasus.
Sementara itu kabar baiknya, ada penambahan 22 pasien yang dinyatakan sembuh.
Dengan begitu, total pasien yang sembuh adalah 103 orang.
Selanjutnya untuk persebarannya, DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus Virus Corona terbanyak.
DKI Jakarta mencatatkan 808 kasus positif Virus Corona, dengan rincian 50 sembuh dan 85 meninggal.
Disusul oleh Jawa Barat dan Banten di posisi tiga besar.
Jumlah kasus di Jawa Barat sebanyak 220, sedangkan Banten 152.
• Tinjau RS Virus Corona di Pulau Galang, Jokowi: Senin Bisa Dioperasikan, Kita Harapkan Tidak Dipakai
Kemudian Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah menembus angka 100 kasus.
Pada data sebelumnya, Selasa (31/3/2020), keduanya sama-sama terdapat 93 kasus.
Sebaran Tiap Provinsi
Berikut data sebaran kasus corona di tiap provinsi di Indonesia hingga Rabu (1/4/2020):
DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 808
Sembuh: 50
Meninggal: 85
Jawa Barat
Terkonfirmasi: 220
Sembuh: 11
Meninggal: 21
Banten
Terkonfirmasi: 152
Sembuh: 7
Meninggal: 14
Jawa Tengah
Terkonfirmasi: 104
Sembuh: 0
Meninggal: 7
Jawa Timur
Terkonfirmasi: 104
Sembuh: 17
Meninggal: 9
Sulawesi Selatan
Terkonfirmasi: 66
Sembuh: 0
Meninggal: 5
Daerah Istimewa Yogyakarta
Terkonfirmasi: 28
Sembuh: 1
Meninggal: 2
Bali
Terkonfirmasi: 25
Sembuh: 10
Meninggal: 2
Sumatera Utara
Terkonfirmasi: 22
Sembuh: 0
Meninggal: 3
Kalimantan Timur
Terkonfirmasi: 21
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Kalimantan Barat
Terkonfirmasi: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 2
Papua
Terkonfirmasi: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 0
Kalimantan Tengah
Terkonfirmasi: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Sumatera Barat
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Lampung
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Kalimantan Selatan
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Kepulauan Riau
Terkonfirmasi: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Nusa Tenggara Barat
Terkonfirmasi: 6
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Aceh
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Sumatera Selatan
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 2
Riau
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Sulawesi Utara
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Sulawesi Tenggara
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Jambi
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Kepulauan Bangka Belitung
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Kalimantan Utara
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Sulawesi Tengah
Terkonfirmasi: 2
Sembuh:
Meninggal: 0
Papua Barat
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Bengkulu
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 1
Sulawesi Barat
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Maluku
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0
Maluku Utara
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)