Tips Kesehatan
Ikuti 6 Cara Ini untuk Membersihkan Paru-paru, Lakukan Perubahan Gaya Hidup dan Olahraga
Udara yang kita hirup bisa saja terkontaminasi dengan polutan atau udara yang bercampur dengan partikel debu hingga asap rokok.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Udara yang kita hirup bisa saja terkontaminasi dengan polutan atau udara yang bercampur dengan partikel debu hingga asap rokok.
Dikathui, partikel debu sampai asap rokok yang terperangkap dalam partikel udara lalu masuk ke paru-paru kita.
Paru-paru kita sebetulnya sebagian besar merupakan organ yang memiliki mekanisme pembersihan diri, tetapi ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk membantu paru-paru berfungsi pada tingkat optimal.
Membersihkan paru-paru mungkin bermanfaat terutama bagi individu yang memiliki kondisi kesehatan yang menyebabkan kesulitan bernapas, seperti asma, PPOK (penyakit paru obstruktif kronis), fibrosis kistik, dan lainnya.
• Menilik Jalan Jokowi di Sukoharjo Jawa Tengah, Diresmikan 1 Tahun yang Lalu atas Inisiatif Warga
Seorang perokok berat atau orang yang harus menggunakan obat-obatan inhalasi tertentu juga bisa mendapatkan manfaat dari membersihkan paru-paru.
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membersihkan paru-paru, termasuk melakukan perubahan gaya hidup dan berolahraga untuk membantu membersihkan paru-paru dari cairan:
1. Menggunakan pembersih udara
Mulailah membersihkan paru-paru dengan memperbaiki kualitas udara di rumah.
Kamu bisa membeli alat penyaring udara (air filter) yang dapat ditempatkan di masing-masing kamar atau berinvestasi di alat pembersih udara untuk rumah tangga.
2. Mengganti saringan udara
Seiring dengan menggunakan air purifier, kamu juga perlu mengganti semua saringan udara di rumah dan membersihkan semua ventilasi, seperti yang ada di kamar mandi atau AC.
3. Menghilangkan wewangian buatan
Kamu mungkin berpikir bahwa aliran udara di rumah akan semakin baik dengan membuatnya berbau harum dengan pengharum ruangan, lilin atau pengharum lainnya.
Namun, wewangian ini sebenarnya bisa penuh dengan bahan kimia berbahaya yang dapat mengiritasi paru-paru.
Bahkan produk pembersih rumah tangga juga dapat menyebabkan iritasi, jadi periksalah lemari pakaianmu dan gantilah pembersihmu dengan produk-produk alami jika memungkinkan.
• Kumpulkan Rp 10 M untuk Wabah Corona, Najwa Shihab Jelaskan Distribusi Dana Konser Musik #dirumahaja
4. Banyak menghabiskan waktu di luar ruangan
Mendapatkan banyak udara segar dapat membantu memperluas jaringan di paru-paru kita dan membuatnya bekerja dengan baik.
Sebelumnya, periksalah perkiraan polusi di daerahmu, hindari berolahraga di luar ketika polusi tinggi dan jauhi area pembakaran sampah, kayu, atau jenis asap lainnya.
Jika kamu khawatir dengan polusi atau tinggal di daerah dengan polutan berat, kamu bisa mengenakan masker penyaring udara.
5. Latihan pernapasan
Penelitian menunjukkan bahwa latihan pernapasan tertentu dapat meningkatkan fungsi paru-paru, terutama bagi orang yang merokok, mantan merokok, atau yang memiliki kerusakan paru-paru akibat penyakit paru-paru kronis.
Ada alat yang dapat membantu kita berlatih pernapasan, seperti spirometer.
Perangkat semacam ini sering digunakan setelah operasi untuk membantu proses pemulihan.
Namun, ada pula latihan pernapasan lainnya yang tidak memerlukan penggunaan alat bantu.
Seperti, dengan melatih pernapasan dada dan perut (pernapasan diafragma).
Jika kamu merupakan seorang perokok atau memiliki gangguan paru-paru tertentu, konsultasikanlah dengan dokter untuk menemukan cara latihan pernapasan yang tepat.
Dokter bisa saja merujukmu untuk pergi ke klinik atau terapis untuk menjalani program tertentu.
• Jelang Ramadan 2020, Ini 6 Tips agar Tubuh Tidak Kaget Jalani Puasa Pertama
6. Perkusi
Perkusi adalah jenis terapi yang bisa membantu mengeringkan paru-paru.
Pada dasarnya, kita perlu berbaring dengan kepala menunduk kemudian beberapa titik pada punggung kita akan diketuk atau ditepuk dengan ringan, dari atas hingga bawah.
Banyak orang dengan fibrosis sistik atau pneumonia menggunakan perkusi dan drainase postural.
Punggung pasien diketuk dengan kuat dengan tangan ditangkupkan, melonggarkan sekresi dan posisi berujung membantu sekresi bergerak ke atas dan ke luar dari paru-paru.
(Kompas.com/Nabilla Tashandra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Cara Membersihkan Paru-paru"