Virus Corona
Merugi karena Virus Corona, Maia Estianty Pusing soal Gaji Karyawan dan THR: Drop 70 Persen
Musisi Maia Estianty menyebutkan pandemi Virus Corona berdampak pada usaha yang ia miliki.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Musisi Maia Estianty menyebutkan pandemi Virus Corona berdampak pada usaha yang ia miliki.
Hal itu ia sampaikan melalui kanal YouTube Esge Entertainment, diunggah Jumat (27/3/2020).
Ia mengaku kebingungan harus memikirkan gaji karyawan di saat usaha tidak berjalan lancar.

• Waspada Corona, Maia Estianty Serukan untuk Tetap di Rumah: Sampai Detik Ini Belum Cium Anakku
Pasalnya pandemi Virus Corona berdampak pada ekonomi dunia internasional.
Dilansir TribunWow.com, awalnya Maia Estianty mengingatkan gentingnya situasi saat ini.
"Sekarang bukan lagi darurat nasional, tapi benar-benar musibah internasional atau darurat internasional," kata Maia Estianty.
Ia juga mengajak masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah demi memperlambat penularan Virus Corona.
"Imbauan saya juga untuk mereka yang ada di rumah, yuk di rumah aja," imbaunya.
"Biar tim medis yang bekerja, kita semua di rumah aja," lanjut produser musik tersebut.
Maia Estianty berharap masyarakat dapat memahami situasi yang tengah tidak kondusif.
"Kita tahu semuanya serbasusah. Kita enggak boleh egois," tegas ibunda Al Ghazali ini.
Selain itu, Maia Estianty menyinggung kesulitan para pekerja harian dalam mencari nafkah.
• Maia Estianty Sumbang APD ke Rumah Sakit di Tengah Wabah Corona, Irwan Mussry Puji sang Istri
"Aku tahu bahwa ada buruh harian yang memang komplain bahwa mereka mencari makan dari uang harian," jelasnya.
Sebagai pengusaha, Maia Estianty mengaku terdampak dengan pandemi Virus Corona.
Ditambah lagi saat ini menjelang hari raya, sehingga para pengusaha harus memikirkan tunjangan hari raya (THR).
"Saya juga sebagai pengusaha pasti sangat sedih karena pengusaha juga memikirkan bagaimana menggaji karyawan," papar istri Irwan Mussry itu.
"Bagaimana harus kita pikirkan THR di bulan depan," tambahnya.
Apalagi isu kesehatan internasional membuat krisis ekonomi bagi para pengusaha.
"Bagaimana yang mungkin usahanya drop 70 persen, kita harus memikirkan semuanya," jelas Maia Estianty.
"Bukan hanya Anda yang pusing, kita semua juga pusing," lanjut dia.
Maia Estianty memberi pesan agar masyarakat tetap sabar dan saling bahu-membahu.
"Tapi kita tidak perlu menyalahkan siapa pun," katanya.
"Dalam hal ini kita harus sabar dan minta perlindungan Allah," tutup Maia Estianty.
• El Rumi Pulang dari Inggris, Maia Estianty Cek Suhu Tubuh Khawatir Corona: Gak Mau Sentuhan Dulu
Lihat videonya mulai menit 1:30
Tak Bisa Sentuh El Rumi
Musisi dan pengusaha Maia Estianty menyerukan kepada seluruh masyarakat agar mengindahkan pesan pemerintah untuk tetap tinggal dirumah.
Hal itu disampaikan Maia Estianty dalam vlog di kanal YouTube Starpro yang diunggah, Senin (23/3/2020).
Maia menyerukan hal tersebut karena prihatin dengan persebaran Covid-19 di Indonesia yang semakin meningkat.
Dilansir TribunWow.com, Selasa (24/3/2020), Maia sebelumnya telah menggalang dana sebagai bentuk keprihatinannya tehadap bencana Virus Corona di Indonesia.
Dalam vlog tersebut, Maia menyerukan kepada masyarakat untuk mengindahkan imbauan pemerintah.
Khususnya untuk tetap tinggal dan berada di rumah.
Sebab menurutnya, wabah ini sudah bukan hanya bencana nasional, akan tetapi merupakan pandemi internasional.
"Saya rasa Virus Corona ini adalah wabah Internasional, jadi kalau ada imbauan dari pemerintah untuk tinggal di rumah, ikutin," paparnya.
Maia menyerukan hal tersebut bukan tanpa alasan belaka.
Sebab, jumlah rumah sakit dan tenaga medis di Indonesia masih belum sebanding dengan jumlah penduduknya.
Maka dari itu, korban terjangkit akan semakin banyak dan kondisi masyarakat Indonesia bisa dipastikan akan semakin buruk apabila rantai persebaran virus tersebut tidak segera diputus.
Dan satu di antara langkah untuk memutus tali persebaran tersebut adalah tetap tinggal di rumah.
"Karena rumah sakit kita di Indonesia tidak banyak, petugas medisnya enggak banyak, tapi penduduk kita 270 juta atau berapa lah ya" papar Maia.
"Tapi dengan berdiam diri di rumah ,artinya ikut memutus tali penyebaran Virus Corona dengan cepat," tambahnya.

• Ashanty Batalkan Sejumlah Agenda Luar Negeri, Konser hingga Umrah: Tidak Memikirkan Kerugian
Untuk itu, Maia mengimbau dengan sangat agar semuanya bisa tetap tinggal di rumah saja.
Ia tak menampik bahwa memang ada pekerja harian yang tidak bisa meninggalkan pekerjaannya.
Banyak pula yang menggantungkan hidup dari gaji harian yang diperolehnya.
Namun, keadaan bisa semakin buruk apabila masyarakat tetap memaksakan diri.
"Jadi tolong imbauan untuk semuanya, tetap di rumah saja," ujarnya.
"Kita tau mungkin ada buruh harian yang menggantungkan gaji harian."
"Tapi, seandanya terkena itu akan lebih gawat," tambah Maia.
Maia memang menerapkan protokol ketat dalam mewaspadai Corona.
Khususnya dalam lingkup keluarganya sendiri.
Seperti diketahui, putranya El Rumi beberapa waktu lalu pulang dari London.
Maia menceritakan kini putranya dikarantina sendiri.
Bahkan sejak tiba hingga kini Maia belum sempat mencium dan memeluk putra tercintanya tersebut.
"Lucu ya, kemarin anakku pulang dari London itu pun aku enggak mau peluk cium," katanya.
"Aku waspada, karena SOP di rumah ini jadi kalau habis dari luar negeri dikarantina dulu," jelas Maia.
"Aku benar-benar ngikutin aturan itu dan aku sampai detik ini belum peluk dan cium anak aku," tandasnya. (TribunWow.com/Brigitta Winasis/Rilo)