Virus Corona
Cara Terapkan Physical Distancing di Lingkungan Keluarga, Cegah Corona Mulai dari Diri Sendiri
Wabah Covid-19 atau Virus Corona di Indonesia memunculkan kebijakan physical distancing seperti bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Guna mencegah perkembangan penularan Covid-19 atau Virus Corona, sejumlah pemerintah dan instansi telah mengeluarkan sejumlah kebijakan.
Sejumlah daerah diketahui memberi kebijakan agar siswa-siswi untuk belajar di rumah.
Sedangkan sejumlah kantor perusahaan memberikan kebijakan agar karyawannya bekerja dari rumah.
Ditambah lagi, pemerintah mengimbau warga untuk menjaga jarak atau yang kini disebut physical distancing, termasuk dengan anggota keluarga di rumah.
Lantas bagaimana agar keluarga mampu menjalankan berbagai macam kebijakan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan tenang dan tidak mengganggu keharmonisan?
• Video Menangisnya Viral, Dahlan Iskan Terharu Lihat Perjuangan Dokter Lawan Corona: Kudu Siap Mental
Psikolog Kurniasih Dwi Purwanti atau biasa disapa Unie mengungkapkan beberapa hal yang harus diperhatikan keluarga untuk melewati masa pandemi Covid-19.

Berikut 4 hal yang harus diperhatikan keluarga untuk melewati masa pandemi Covid-19.
1. Beri Pemahaman Anggota Keluarga

Poin pertama yang harus dilakukan keluarga untuk melewati masa pandemi Covid-19 adalah dengan memberi pemahaman terhadap anggota keluarga.
Terutama, pemahaman akan kebijakan pemerintah.
"Harus menyadarkan kepada semua anggota keluarga, bahwa situasi ini harus kita sepakati, ikuti dan jalankan sehingga bisa menolong diri dan orang lain," ungkap Unie kepada Tribunnews, Kamis (19/3/2020).
Pemahaman tersebut harus bisa diterima seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anak.
"Sampaikan dengan bahasa yang jelas, lugas dengan diskusi singkat di rumah, bila perlu dengan gambar untuk anak anak," ungkapnya.
• Merasa Suntuk karena Terus di Rumah selama 15 Hari, Hotman Paris Kesal: Virus Corona Kualat!
2. Peran Aktif Orangtua

Selain itu, Unie mengungkapkan orangtua harus berperan aktif dalam masa-masa social distancing.
Terutama, agar kebijakan belajar di rumah betul-betul mampu dilaksanakan dengan baik.