Virus Corona
Karni Ilyas Singgung Terawan yang Tetap Kenakan Masker, Jawaban Dokter Tirta Buat Fadjroel Terbahak
Pembawa acara Karni Ilyas sempat menyinggung Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto yang mengenakan masker meski tidak sakit.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Momen lucu sempat terjadi di acara Indonesia Lawyers Club pada Selasa (26/3/2020).
Pada acara yang membahas Virus Corona itu, pembawa acara Karni Ilyas sempat menyinggung Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto yang mengenakan masker meski tidak sakit.
Namun tanggapan influencer sekaligus dokter, Tirta Mandiri Hudhi terhadap kata-kata Karni Ilyas membuat hadirin tertawa, termasuk Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.
• Sempat Keluhkan Sesak Napas, Bupati Karawang Dinyatakan Positif Covid-19
Mulanya, Tirta Mandiri Hudhi memberi penjelasan terkait seberapa efektif hand sanitizer dan masker kain.
Dokter Tirta mengakui bahwa pertanyaan tersebut sering muncul di tengah wabah seperti ini.
"Ini pertanyaan yang sering muncul di semua dokter di Indonesia, 'Kalau memang masker jarang ditemukan, bisa enggak dok saya pakai masker kain dan hand sanitizer buatan sendiri?'," ujar dokter Tirta.
Menurutnya, sabun adalah barang paling efektif untuk membersihkan tangan dari bakteri dan virus.
"Bapak-bapak, ibu-ibu dan sekalian terhormat yang paling bermanfaat itu adalah sabun cuci tangan," kata dia.
"Itu sudah direkomendasikan langsung oleh WHO (World Health Organization), IDI (Ikatan Dokter Indonesia) dan teman-teman."
"Kalau memang tidak ada hand sanitizer, cucilah tangan pakai sabun," ungkapnya.

• 1 PDP yang Meninggal Dunia di RST dr Soedjono Kota Magelang Sabtu Lalu Dinyatakan Positif Corona
Ia melanjutkan, sabun yang bisa dipakai bukan hanya sabun cuci tangan.
"Sabun apa? Sabun kalau memang sabun ya sabun, jangan sabun colek juga, tetapi sabun cuci tangan, sabun cuci piring, sabun mandi enggak masalah," lanjutnya.
Dokter kelahiran Surakarta itu menyarankan untuk mencuci tangan dengan langkah yang telah dicontohkan WHO.
"Karena dengan cuci tangan melalui enam langkah yang sudah diajari melalui tutorial oleh WHO, IDI, bahkan Kemenkes, yang enam langkah selama 20 detik, kalau memang yang 20 detik itu kelamaan sambil nyanyi balonku ada lima itu yang biasa saya ajarkan ke temen-temen."
"Itu bisa membunuh nyaris 90 persen bakteri dan virus yang menempel di tangan," kata dia.
Sehingga, ia meminta agar masyarakat tak perlu susah-susah membuat hand sanitizer sendiri.
Apalagi, membuat hand sanitizer sendiri juga berisiko.
"Jadi jangan susah-susah pakai alkohol 90 persen dicampur dengan lidah buaya, wah kalau salah-salah tangannya melonyoh pak," imbaunya.
• Anies Baswedan Gratiskan Hotel Bintang 4 Ini untuk Bantu Tim Medis Perangi Corona: Kerja Besar
Terkait penggunaan masker, dokter Tirta menjelaskan bahwa masker, khususnya surgical masker itu seharusnya dikenakan orang yang sakit.
Selain itu bisa digunakan oleh orang yang berisiko seperti tenaga medis.
"Untuk efektifitas masker, seperti yang sudah dijelaskan dr Erlina dan dijelaskan oleh dr Ronal, dijelaskan oleh Prof semua menjelaskan, bahwa masker, surgical mask hanya untuk orang sakit dan berisiko," lanjutnya.
Lalu, Karni Ilyas lantas menyinggung Terawan yang terlihat mengenakan masker meski tidak sedang sakit.
Dokter Tirta lantas menjawab bahwa Terawan adalah bagian dari tenaga medis yang sering berhubungan dengan penanganan Virus Corona.
"Tadi Menteri Kesehatan kalau enggak salah pakai masker?," kata Karni Ilyas.
"Ya Beliau kan berisiko, tenaga medis, berisiko, tenaga medis," jelas Dokter Tirta sambil tertawa
"Yes bisa jawab, sekali ini bener bisa jawab berisiko, tenaga medis."
Sementara itu, Fadjroel Rachman tampak tertawa lebar mendengar percakapan itu.
• 47 Petugas Medis Malaysia Tertular Corona setelah Hadiri Pesta untuk Dokter dan Perawat
Melanjutkan pernyataanya, dokter Tirta mengatakan bahwa alangkah lebih baik jika orang yang sehat memilih untuk di dalam rumah.
"Jadi kalau temen-temen masih dalam keadaan sehat walafiat di rumah saja," ucap Dokter Tirta.
Sementara itu, masker kain bukan untuk menghalangi virus melainkan hanya mengalangi debu yang masuk.
"Kalau pake masker kain itu mencegah debu, itu kalau enggak salah surgical mask lima mikron," pungkasnya.
• Cerita Plt Bupati Sidoarjo Ikut Makamkan Pasien Covid-19: Saya Paham Kekhawatiran yang Dirasakan
Lihat videonya mulai menit ke-14:00:
(TribunWow.com/Mariah Gipty)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Karni Ilyas Singgung Terawan yang Tetap Kenakan Masker, Jawaban Dokter Tirta Buat Fadjroel Terbahak