Virus Corona
Cerita Pasien 01 Virus Corona Indonesia saat Dinyatakan Positif, Menangis Hingga Dihujat Warganet
Mendapat ribuan komentar dari warganet yang kurang mengenakkan dan menjurus ke arah negatif di akun sosial medianya, membuat ST sempat terpuruk.
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Mendapat ribuan komentar dari warganet yang kurang mengenakkan dan menjurus ke arah negatif di akun sosial medianya, membuat ST sempat terpuruk.
ST merupakan pasien 01 yang sudah sembuh dari Virus Corona (Covid-19).
Dilansir oleh TribunJakarta.com, Kamis (19/3/2020), ST berujar dirinya kerap dianggap sebagai biang keladi munculnya Covid-19 di Indonesia.
Tak cuma itu, ST juga menyebut banyak orang yang merundungnya karena pekerjaannya sebagai penari.
• Cerita Pasien 01 yang Kena Tegur Perawat karena Coba Lakukan Head Stand di Kasur saat Diisolasi
• Pasien Sembuh Corona Minta Pemerintah Beri Penghargaan pada Petugas Medis: Mereka Luar Biasa
“Banyak banget yang kirim pesan ke aku bilang saya penyebab virus masuk ke Indonesia nanti kena azab, yang paling banyak di-bully itu aku karena di profile aku banyak nari segala macam,” kata Sita di kediamannya di Kota Depok, Jawa Barat.
ST menilai, ada banyak faktor lain yang menyebabkan Virus Corona dapat masuk ke Indonesia.
Saat pertama kali dinyatakan positif, ST mengaku langsung menangis.
Terlebih dirinya mendapatkan informasi tersebut dari media televisi.
Tak cuma itu, identitasnya yang kala itu seharusnya dirahasiakan, malah bocor.
Termasuk akun media sosialnya yang menampilkan dirinya mengenakan kostum penari.
“Waktu itu pas kita tahu positif kita berdua nangis-nangis. Karena taunya dari tv dulu. Semua data bocor dari grup whatsapp,” paparnya.
“Kemudian sosial media saya diserbu dan foto saya tersebar,” bebernya.
ST menuturkan, dirinya tak sekuat kakaknya RA (pasien 03) dalam menghadapi persoalan tersebut.
Menurutnya, sang kakak memiliki mental yang kuat yang tak dimilikinya.
• Kronologi Kecelakaan Maut antara Mobil dengan Motor di Karanganyar, 2 Orang Tewas
“Kebetulan saya nggak seperti RA, saya sangat emosional nggak bisa switch on dan off mental. Jadi pas kejadian itu saya mental breakdowns banget karena netizen yang cek sosial media saya itu bisa lihat ya banyak banget saya pakai baju tradisional ketika menari di kepulauan Caribia, di Prancis. Tapi yang diambil itu saya pakai baju Brazilian samba, jadi saya ngerasa badan saya dikirim ke seluruh Indonesia rasanya,” bebernya.