Virus Corona
Imbauan Retno Marsudi untuk WNI yang Berada di Luar Negeri, Diminta Segera Pulang, Ini Alasannya
Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi memberikan imbauan kepada semua Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada di luar negeri.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
"Oleh karena itu setiap orang asing yang akan berkunjung ke indonesia diharuskan memiliki visa dari perwakilan republik indonesia sesuai dengan maksut dan tujuan kunjungan."
"Pada saat pengajuan visa harus melampirkan surat keterangan sehat yang dikeluarkan oleh otoritas kesehatan yang berwenang di masing-masing negara," pungkasnya.
Simak videonya:
Achmad Yurianto Prediksi Lonjakan Besar Pasien Positif Corona di Indonesia
Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (COVID-19) Achmad Yurianto mengatakan bahwa Indonesia akan mengalami kenaikan pasien positif COVID-19 dalam jumlah yang cukup besar.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat mengadakan konferensi pers, Selasa (17/3/2020).
Lonjakan pasien positif COVID-19 dijelaskan Yuri, terjadi karena sejumlah hal, mulai dari hasil tracing pemerintah, hingga kesadaran masyarakat Indonesia.
• Pasien Positif Virus Corona Tambah 38 Orang, Jadi 172, 4 Provinsi Ini Jadi Penyumbang Terbanyak
"Kita menyadari bahwa akan terjadi penambahan pasien yang cukup signifikan nantinya," kata Yuri dikutip dari YouTube Kompastv, Selasa (17/3/2020).
Yuri lalu menjelaskan beberapa faktor yang menyebabkan naiknya jumlah pasien positif COVID-19, di antaranya adalah hasil dari melacak kontak pasien positif COVID-19, dan kesadaran dari masyarakat.
"Ini disebabkan karena satu, contact tracing aktif kita laksanakan," kata Yuri.
"Kedua, edukasi kepada masyarakat semakin gencar dilaksanakan, sehingga masyarakat pun sudah mulai menyadari bahwa mereka juga harus waspada."
Yuri mengatakan semakin naiknya tingkat kewaspadaan dan kesadaran pemerintah, maka mereka semakin memerhatikan kondisi kesehatan tubuh mereka.
Ia menambahkan tidak semua pasien yang melakukan kontak akan dilakukan pemeriksaan swab.
Pemeriksaan swab, nantinya hanya akan dilakukan terhadap pasien tertentu sesuai pertimbangan dokter.
Salah satu pertimbagannya adalah intensitas kontak dengan pasien positif COVID-19.