Virus Corona
Terisolasi 1 Hari Bersama Mayat Positif Corona, Aktor Luca Franzese: Italia Telah Menelantarkan Kita
Aktor asal Italia Luca Franzese mengunggah sebuah video yang memperlihatkan tak ada pihak yang mau mengurus jenazah adiknya karena positif Covid-19
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Suasana menyayat hati tampak dari video yang diunggah oleh seorang aktor asal Italia, Luca Franzese.
Pada video tersebut nampak Luca sedang berada di sebuah kamar, bersama seorang wanita yang sedang tertidur di kasur.
Dikutip dari nypost.com, Kamis (12/3/2020), diketahui bahwa tubuh wanita yang sedang tertidur di belakangnya itu merupakan jenazah dari Teresa Franzese (47) yang merupakan adiknya sendiri.

• 4 Warga Banten Positif Virus Corona, Wahidin Halim: Baru Saja Perjalanan dari Malaysia dan Bali
Sebelum meninggal dunia, Teresa telah didiagnosa positif Virus Corona (Covid-19).
Hal yang membuat miris, adalah pengakuan dari Luca dalam video tersebut.
Ia mengatakan bagaimana tidak ada pihak berwenang yang bersedia menguburkan jenazah adiknya.
Mayat Teresa telah berada di rumah lebih dari 24 jam.
Tanda-tanda pembusukan mulai terlihat, dari video yang beredar, wajah jenazah tersebut sudah memutih pucat.
Luca mengakui telah menghubungi institusi terkait, mulai dari jasa rumah duka hingga pemerintah, namun tidak ada yang menghiraukan permohonannya tersebut.
Tampak kesedihan di raut wajah Luca, sembari dia terus menceritakan bagaimana kondisi di Italia yang kian memburuk.
Pada video itu, Luca sesekali menunjukkan kondisi jenazah adiknya yang terbaring kaku di kasur.
Luca juga mengatakan dirinya ingin video yang direkamnya itu viral, untuk menunjukkan seberapa parah kondisi saat ini di Italia.
"Saya menghubungi semuanya, tapi tidak ada yang memberikan jawaban," kata Luca yang telah memohon ke sejumlah rumah duka di Italia.
Luca juga mengeluarkan ungkapan kekecewaannya kepada pemerintah Italia yang telah menelantarkan dirinya dan adiknya.
Setelah video tersebut viral, seorang politikus lokal di Italia mengambil langkah untuk membantu Luca.