Breaking News:

Liga 1

PSIS Semarang Vs Arema FC, Mario Gomez Waspadai 2 Pemain Lawan Termasuk Mantan Anak Asuhnya

Jelang laga PSIS Semarang vs Arema FC, pelatih Singo Edan, Mario Gomez memberikan kewaspadaan kepada dua pemain lawan, termasuk mantan anak asuhnya.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Pelatih Arema FC, Mario Gomez saat Singo Edan melawan Maung Bandung, Minggu (8/3/2020). Jelang laga PSIS Semarang vs Arema FC, pelatih Singo Edan, Mario Gomez memberikan kewaspadaan kepada dua pemain lawan, termasuk mantan anak asuhnya. 

TRIBUNWOW.COM - Pertandingan pekan ketiga antara PSIS Semarang vs Arema FC akan digelar di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Sabtu (14/3/2020).

Jelang laga PSIS Semarang vs Arema FC, pelatih Singo Edan, Mario Gomez memberikan kewaspadaan kepada dua pemain lawan.

Satu di antaranya merupakan mantan anak asuhnya saat di Borneo FC, yaitu Fingky Pasamba.

Pelatih Arema FC, Mario Gomez saat konferensi pers jelang laga Arema FC vs Sabah FA di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (10/2/2020).
Pelatih Arema FC, Mario Gomez saat konferensi pers jelang laga Arema FC vs Sabah FA di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (10/2/2020). (Instagram/@aremafcofficial)

Arema FC Vs PSIS Semarang, Singo Edan Dihantui Catatan Buruk, Mario Gomez: Semua Itu Sejarah

Sedangkan pemain lain yang juga mendapatkan perhatian khusus oleh Mario Gomez adalah Bruno Silva.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (13/3/2020), Mario Gomez menilai keduanya merupakan pemain berkualitas yang dimiliki oleh PSIS Semarang.

Apalagi keduanya merupakan pemain depan dan berpotensi membahayakan gawang Arema FC.

Khusus untuk Fingky Pasamba, Mario Gomez mengaku sedikit lebih mengenal karakternya.

"Bruno Silva dan Fingky Pasamba pernah bersama saya di Borneo ia adalah pemain tengah yang bagus," ujar Mario Gomez.

Oleh karenanya, pelatih asal Argentina itu meminta Matias Malvino dkk untuk tetap fokus menjaga lini pertahanan.

Meski begitu, Mario Gomez tidak akan menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain bertahan.

"Kami tetap mengandalkan pertahanan yang baik tetapi kami tidak lupa untuk menyerang," jelasnya.

PSIS Semarang Vs Arema FC, Mario Gomez Tak Bawa Syaiful Indra, Digantikan Taufik Hidayat

Sementara itu berbicara tentang persiapan, Mario Gomez memastikan semuanya berjalan dengan baik dan sudah siap untuk menantang PSIS Semarang.

Sebelumnya, Mario Gomez memutuskan untuk berangkat lebih awal dari Malang dan sudah tiba di Megalang sejak Kamis (12/3/2020).

Dengan begitu harapannya masih mempunyai waktu yang cukup bagi para pemain untuk bersantai.

"Persiapan kami sangat baik, kemarin sudah datang kesini jadi waktu istirahat cukup," ungkapnya.

Mario Gomez menegaskan kedatangannya ke markas PSIS Semarang guna mendapatkan poin.

Apalagi pada laga sebelumnya, Arema FC kehilangan poin setelah kalah dari Persib Bandung di kandang sendiri.

"Kami datang ke sini ingin meraih tiga poin," tekad Mario Gomez.

"PSIS adalah tim yang bagus, mereka juga ingin tiga poin," pungkasnya.

PSIS Semarang Vs Arema FC, Dragan Djukanovic Siapkan 20 Pemainnya, Ini Daftarnya

Dihantui Catatan Buruk, Mario Gomez: Semua Itu Sejarah

Dilansir TribunWow.com, jelang duel PSIS Semarang vs Arema FC, tim tamu dihantui oleh catatan buruk.

Pada musim lalu, tim berjuluk Singo Edan itu tidak pernah menang melawan Laskar Mahesa Jenar.

Bahkan lebih parahnya Arema FC dipermalukan saat bertandang ke markas PSIS Semarang.

Hendro Siswanto dkk kalah telak dengan skor 1-5 dan menjadi kekalahan terbesar Arema FC di Liga 1 2020.

Dikutip dari wearemania,net, Kamis (12/3/2020), pelatih Arema FC, Mario Gomez menanggapi santai rekor buruk tersebut.

Pelatih Arema FC, Mario Gomez memberikan inftruksi kepada anak asuhnya pada sesi latihan jelang lawan PSIS Semarang
Pelatih Arema FC, Mario Gomez memberikan inftruksi kepada anak asuhnya pada sesi latihan jelang lawan PSIS Semarang (Instagram/@aremafcofficial)

Mario Gomez mengatakan kekalahan telak pada musim sudah menjadi sejarah.

Oleh karenanya, pelatih asal Argentina itu bertekad menciptakan sejarah baru yang indah untuk Arema FC, yaitu dengan mengalahkan PSIS Semarang

Menurutnya, situasi dan kondisinya saat ini sudah jauh berbeda dibandingkan musim lalu.

"Semua itu sejarah. Ini musim baru, pelatih baru, pemain baru, era baru," ujar Mario Gomez.

"Kami ingin membuat sejarah baru, Arema ingin menang di mana pun, bukan cuma di kandang, tapi juga di luar kandang," jelasnya.

 Sindiran Pelatih Arema FC Mario Gomez soal Kemenangan dan 2 Gol Persib: Apa Punya Peluang Lain?

Selain itu, Mario Gomez juga tidak ingin memikirkan pertandingan sebelumnya, baik dari PSIS Semarang maupun Arema FC.

Seperti diketahui, Arema FC baru saja menelan kekalahan dari tamunya Persib Bandung dengan skor 1-2.

Sebaliknya, PSIS Semarang justru mendapatkan modal positif setelah mengalahkan tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 3-2.

"Saya tahu PSIS punya hasil bagus di laga sebelumnya, tapi itu juga sudah lewat dan jadi masa lalu. Yang terpenting saat ini adalah laga yang ada di depan kami," tegasnya.

"Saya yakin PSIS ingin menang di kandang, kami pun ingin menang. Kami akan mencobanya."

"Persiapan kami bagus, kami sudah melupakan kekalahan di laga sebelumnya, itu masa lalu," sambungnya.

Lebih lanjut, Mario Gomez memastikan anak asuhnya sedang dalam optimis tinggi untuk kembali ke jalur kemenangan di Liga 1 2020

Semua persiapan juga sudah dilakukan dengan matang, termasuk belajar dari kekalahan saat melawan Persib Bandung.

"Arema menatap laga selanjutnya dengan optimis. Kekalahan menjadi pelajaran agar tim ini bisa berkembang," pungkasnya.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

 
Tags:
PSIS SemarangArema FCMario GomezLiga 1 2020
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved