Virus Corona
Anies Tunda Formula E karena Virus Corona, PSI Nilai Sudah Tepat: Tak akan Bawa Dampak Kerugian
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi mengumumkan penundaan perhelatan Formula E yang rencananya akan terselenggara di Jakarta.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Ditunda lebih baik dengan perubahan lokasi. Kalau batal kita kehilangan commitment fee. Kalau di tempat lain oke," ucap Gilbert.
Meski demikian, ia meminta agar Anies memberikan penjelasan lebih detail terkait kerugian apa saja yang ditimbulkan akibat penundaan ini.
"Harus ada penjelasan lebih lanjut soal tempat dan commitment fee. Bukan sekadar menunda. Karena masalah masih menggantung tentang kedua hal di atas," ujarnya.
• Di Mata Najwa, Fadli Zon Terang-terangan Sebut Menkes Terawan Angkuh Hadapi Corona, Ini Alasannya
Nasdem puji langkah Anies
Sementara itu, Wakil Ketua Fraksi Nasdem Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Nova Harivan Paloh memuji langkah mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Menurut Nova, keputusan Anies tepat karena mementingkan kesehatan dan keselamatan warga ketimbang menyelenggarakan event balap internasional itu.
"Yang paling penting jaga warga kita. Jakarta kan barometer, jadi kalau lumpuh bahaya," terang Nova.
Apalagi Formula E bukanlah satu-satunya ajang internasional yang ditunda karena merebaknya virus asal Wuhan, China ini.
Sejumlah gelaran lainnya juga ditunda, seperti pertandingan bola Serie A Itali yang ditunda hingga April.
"Itu kan yang kita harapkan. Jadi memang bagi merebaknya corona ini kita harus antisipasi. Hampir seluruh dunia pun antisipasi event internasional. Ini langkah yang sangat tepat untuk menanggulangi dampak corona yang meluas," kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anies Tunda Formula E karena Corona, Bagaimana Respons Anggota DPRD DKI?".