Breaking News:

Terkini Nasional

Singgung Abu Janda, Rocky Gerung Sebut Anies Baswedan Tak akan Jatuh meski Dihina: Enggak Baper

Pengamat Politik Rocky Gerung buka suara soal banyaknya hinaan yang ditujukan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Kolase YouTube/realita TV/KompasTV
Pengamat Politik Rocky Gerung (kiri), dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan). Rocky Gerung buka suara soal banyaknya hinaan yang ditujukan kepada Anies Baswedan. 

TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik Rocky Gerung buka suara soal banyaknya hinaan yang ditujukan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dilansir TribunWow.com, Rocky Gerung menilai pamor Anies Baswedan tak akan jatuh meskipun dihina oleh banyak pihak.

Hingga kini, Anies Baswedan disebutnya tak punya saingan yang seimbang dalam Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Rocky Gerung dalam tayangan YouTube realita TV, Sabtu (7/3/2020).

Pengamat Politik Rocky Gerung dalam saluran YouTube realita TV, Sabtu (8/3/2020).
Pengamat Politik Rocky Gerung dalam saluran YouTube realita TV, Sabtu (8/3/2020). (YouTube realita TV)

Soal Peluang Anies Baswedan di Pilpres 2024, Hendri Satrio Bandingkan dengan Jokowi: Bakal Kerepotan

Blak-blakan, Pengamat Politik Imbau Anies Baswedan Rekrut Rocky Gerung Jadi Penasihat, Ini Alasannya

Menurut Rocky, Anies Baswedan selama ini tak ambil pusing ketika dihina banyak orang.

"Anies bukan tipe orang yang baper kalau dia dihina," ucap Rocky.

"Karena dia mampu abstraksikan itu, dia mampu atasi soal-soal tetek bengek semacam ini."

Terkait hal itu, Rocky lantas membandingkan Anies Baswedan dengan Pegiat Media Sosial Permadi Arya alias Abu Janda.

Menurut dia, Abu Janda sama sekali tak seimbang jika dibandingkan dengan Anies Baswedan.

"Lain dengan siapa tadi, Abu Janda yang mungkin tinggal abu lagi," ucap Rocky.

"Jadi itu demokrasi begitu kan, Anies ngerti demokrasi."

Lebih lanjut, Rocky menyebut hinaan terhadap Anies Baswedan tak akan bisa mejatuhkan nama sang gubernur.

Rocky Gerung Pertanyakan Hasil Survei Prabowo Menguat, Anies Melemah: Enggak Ada Gunanya

Terkait hal itu, Rocky lantas menyinggung survei sejumlah lembaga soal elektabilitas Anies Basedan.

Ia menilai, survei tersebut telah diatur sedemikian rupa untuk menyebut elektabilitas Anies Baswedan semakin menurun.

"Ya silakan saja hina, itu kan cuma soal tafsir orang. Tapi poin saya adalah tadi saya terangkan, seberapa banyak pun hinaan pada Anies," ujar Rocky.

"Sampai Anies disurvei dan diatur surveinya tinggal 0,01, kalau penantangnya 0,0 itu percuma."

Rocky menjelaskan, elektabilitas Anies Baswedan hanya bisa turun jika ada pesaing yang seimbang.

Karena itu, Rocky mengimbau sejumlah pihak untuk menyiapkan pesaing yang bisa menandingi kinerja Anies Baswedan.

"Jadi mestinya buzzer ini aktifkan penantangnya supaya langsung terlihat publik bahwa Anies lagi debat sama si non abu misalnya," kata Rocky.

"Baru orang tahu, tapi kita tunggu aja tuh kemampuan dari penantangnya. Selama tidak ada kompetisi, suara Anies akan tetap ada di situ."

Simak video berikut ini menit ke-11.54:

Alasan PSI Kerap Kritik Anies Baswedan

Dalam tayangan tersebut, sebelumnya Hendri Satrio blak-blakan menyinggung alasan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) selalu mengkritisi Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Dilansir TribunWow.com, Hendri Satrio menganggap kritikan PSI terhadap Anies Baswedan itu disebabkan karena sejumlah hal.

Satu di antaranya yakni karena PSI tak berani secara langsung mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

 Fuad Bawazier Sebut Sikap Anies Baswedan Lebih Transparan dari Menkes Terawan soal Virus Corona

Pernyataan blak-blakan Hendri Satrio itu bahkan membuat pengamat politik Rocky Gerung terbahak.

Hendri mulanya menceritakan pernyataan kader PSI saat berdiskusi dengannya.

"Dalam sebuah perbincangan di salah satu tv swasta, saya tanya terus terang sama kader partai ini, PSI gitu ya," kata Hendri.

Pada kesempatan itu, Hendri mengaku sempat menanyakan soal alasan PSI kerap mengkritik Anies Baswedan.

"'Anda (PSI) dari tadi menyebutkan terus Anies programnya A menolak, programnya B menolak. Ada enggak yang Anda sepakati?'," ucap Hendri.

"Ada kata dia (PSI), 'Pada saat Anies buat barongsai, yang kedua Cristmast Carol'."

Berdasarkan pernyataan itu, Hendri menilai PSI hanya menggunakan Anies Baswedan sebagai kendaraan politik.

"Dan itu yang memang secara gamblang disampaikan bahwa 'Saya itu penginnya begini, inilah captive saya'," ujar Hendri.

"'Saya gunakan Mas Anies yang memang bukan seperti captive saya, untuk kendaraan politik'."

Pengamat Politik Hendri Satrio dalam tayangan YouTube realita TV, Jumat (7/3/2020).
Pengamat Politik Hendri Satrio dalam tayangan YouTube realita TV, Jumat (7/3/2020). (YouTube realita TV)

 Rocky Gerung Tertawa Bahas Survei soal Anies Baswedan: Kayak Orang Baper, Mantan yang Cemburu

Tak hanya itu, Hendri juga secara blak-blakan mengungkap ketakutan PSI mengkritik Jokowi.

Menurut dia, ketakutan itu berkaitan dengan aliran dana yang diterima PSI sebagai partai politik.

"Karena ngritik Jokowi takut mereka, takut selesai itu barangnya karena bisa selesai juga aliran dana buat mereka kan," terang Hendri.

Mendengar pernyataan itu, tampak Rocky Gerung yang duduk di samping Hendri pun tertawa lebar.

"Jadi ya dia kritik yang enggak punya kekuatan politik besar, sosok yang namanya Anies Baswedan," sambung Hendri.

Lebih lanjut, Hendri menyatakan Anies Baswedan menjadi sasaran untuk dikritik karena memiliki banyak pendukung.

Tak hanya itu, Anies Baswedan juga disebutnya tak memiliki daya yang besar dalam menghentikan jalan politik PSI.

"Yang dikritik tidak punya kekuatan politik besar, artinya tidak memliki kemampuan untuk menghentikan panggung politik mereka," tutur Hendri.

"Tapi punya masa yang banyak, jadi terus-terusan aja disampaikan begitu."

(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Abu JandaRocky GerungAnies BaswedanJakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved