Breaking News:

Timnas Indonesia

Laga Kualifikasi Timnas Indonesia Tertunda 7 Bulan Akibat Virus Corona, Iwan Bule Beri Apresiasi AFC

Merebaknya Virus Corona berdampak besar bagi di berbagai aspek, termasuk dunia sepak bola. Laga Timnas Indonesia di babak kualifikasi ditunda 7 bulan.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pemain timnas Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum menghadapi timnas Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2019). Merebaknya Virus Corona berdampak besar bagi di berbagai aspek, termasuk dunia sepak bola. Laga Timnas Indonesia di babak kualifikasi ditunda 7 bulan. 

"Tapi kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia, yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh pada aktivitas persepakbolaan," jelasnya.

Pria berusia 57 tahun itu mengatakan ada yang lebih penting dari sebuah pertandingan sepak bola.

"Bagaimanapun, kemanusiaan ada di atas segalanya,” tegasnya menutup.

Dirumorkan Tidak Akur dengan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, Indra Sjafri Beri Tanggapan

Dan terbaru, gelaran kompetisi lokal Liga 1 2020 juga mengalami dampak dari Virus Corona.

Satu pertandingan pekan kedua Liga 1 2020 antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya terpaksa mengalami penundaan.

Laga tersebut sejatinya bakal digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (8/3/2020).

Namun PSSI dan PT Liga Indonesia Baru telah memastikan laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya batal digelar di waktu tersebut dan belum diketahui kapan laga tunda digelar.

Laga Arema FC Vs Persib Terancam akibat Corona

Setelah laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya diputuskan untuk ditunda akibat Virus Corona, kini duel Arema FC vs Persib Bandung juga terancam.

Dikutip TribunWow.com dari republikbobotoh.com, Kamis (5/3/2020), pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengaku tidak mempermasalahkan andai pertandingan melawan Arema FC ditunda ataupun digelar tanpa penonton.

Menurut Robert Alberts, keselamatan semua merupakan bagian dalam sepak bola.

Oleh karena itu, jika sudah membahayakan pemain atau penonton, maka harus ada tindakan.

 Best Team Pekan Pertama Liga 1 2020: Pemain Persib dan Persija Mendominasi, Wander Luiz Terbaik

"Bagi saya pribadi, kesehatan dan hidup saya lebih penting dari sekedar menempatkan diri dalam situasi yang berisiko," ujar Robert Alberts.

"Saya masih ingin hidup untuk 20 tahun ke depan setidaknya," jelasnya.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts dalam konferensi pers setelah laga melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (1/3/2020).
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts dalam konferensi pers setelah laga melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (1/3/2020). (Persib.co.id/Amandeep Rohimah)

Pelatih asal Belanda itu juga tidak menolak andai laga digelar tanpa penonton.

Robert Alberts menilai keputusan tersebut lebih baik ketimbang harus ditunda.

Diketahui, menggelar laga tanpa penonton untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona juga sudah banyak dilakukan di beberapa liga di negara lain, termasuk Eropa.

Terlebih Robert Alberts juga tidak bisa menolak andai keputusan tersebut merupakan perintah dari pemerintah maupun FIFA.

Dan tentunya juga dengan memperhatikan keselamatan orang banyak.

 Arema FC Vs Persib Bandung, Pilar Asing Singo Edan Belum Tentu Tampil, Ini Alasan Tim Pelatih

Halaman
123
Tags:
Timnas IndonesiaVirus CoronaIwan BuleAsian Football Confederation (AFC)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved