Liga 1
Kecewa Laga Persija Vs Persebaya Ditunda karena Virus Corona, Marc Klok: Jujur Saya Tidak Senang
Gelandang anyar Persija Jakarta, Marc Klok merasa kecewa atas ditundanya laga Liga 1 2020 pekan ke dua antara Perisja Jakarta vs Persebaya Surabaya.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Gelandang anyar Persija Jakarta, Marc Klok merasa kecewa atas ditundanya laga Liga 1 2020 pekan kedua antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya.
Penundaan laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya ditetapkan PT LIB selaku operator penyelenggara menyusul instruksi peningkatan kewaspadaan akan Virus Corona di wilayah DKI Jakarta.
Jika menurut jadwal, laga antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBK), Sabtu (7/3/2020).
• Jadwal Lengkap Liga 1 2020 Pekan Kedua, Big Match Arema FC Vs Persib, Persija Vs Persebaya Ditunda
Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta, Jumat (5/3/2020), Marc Klok tampaknya tidak begitu senang dengan kabar penundaan tersebut.
Marc Klok sangat menyayangkan penundaan pertandingan yang dialami timnya menghadapi Persebaya Surabaya.
Mantan gelandang PSM Makassar tak menampik bahwa Virus Corona merupakan masalah yang menggemparkan dunia hari-hari ini.
Namun, ia tak habis pikir kenapa hal itu harus berdampak pada pertandingan.
Barangkali, Marc Klok menganggap kasus corona yang terjadi di Indonesia belum begitul fatal.
"Jujur, saya tidak senang dengan itu (penundaan jadwal). Saya juga tidak mengerti, karena Virus Corona itu masalah di semua dunia," ujar Marc Klok.

• Dampak Penundaan Laga Persija Vs Persebaya, Ferry Paulus: Klub Profesional Tak Boleh Hitung Kerugian
Lebih lanjut, pemain yang tengah menjalani proses naturalisasi itu menyadari bahwa Virus Corona sangat berbahaya bagi manusia.
Namun, setiap individu seharusnya mempunyai cara untuk mencegah dan menghindari terkena dari Virus Corona.
Sebab, yang mengerti kondisi badan seseorang adalah dirinya sendiri.
Oleh karena itu, setidaknya orang bisa mencegah kemungkinan terburuk ketika merasa kondisi tubuhnya tidak beres.
"Corona saya pikir semua orang sudah ada infeksi tapi itu kita ada, jika kita tahu kondisi kita, dan kita tahu itu sebelumnya."
"Kita bisa mencegah dari terinfeksi, kita bisa mencegah situasi memburuk," papar Klok.