Cerita Selebriti
Hotman Paris Konsultasi ke Instruktur CrossFit: Saran untuk Laki-laki Sukses Berduit, Umur 50 Tahun?
Pengacara Hotman Paris Hutapea bertanya soal masalah kesehatan kepada instruktur olah raga CrossFit, Volland Humonggio.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Pengacara Hotman Paris Hutapea bertanya soal masalah kesehatan kepada instruktur olahraga CrossFit, Volland Humonggio.
Hal itu ia tanyakan seusai membahas olah raga CrossFit yang ditekuni mendiang Ashraf Sinclair.
Seperti diketahui, suami Bunga Citra Lestari atau BCL itu memiliki pola hidup sehat dengan berolahraga dan diet teratur.
• Di Hotman Paris Show, Dokter Vito Duga Ashraf Sinclair Meninggal Bukan karena Serangan Jantung
Meskipun demikian, ia meninggal dunia secara mendadak di usia 40 tahun.
Dilansir TribunWow.com, awalnya Hotman Paris bertanya tentang jam tidur yang disarankan.
"Jadi menurut kamu normalnya tidur itu berapa jam sehari?," tanya Hotman Paris dalam acara Hotman Paris Show, Rabu (26/2/2020).
"Saya paling cuma tidur empat jam sehari," lanjut dia.
Volland Humonggio menyebutkan umumnya ia tidur sekitar enam jam sehari.
Kebutuhan itu dirasa mencukupi suplai energi untuk olah raga yang ia jalani sehari-hari.
"Saya karena butuh olah raga yang sangat besar, enam jam itu saya sudah cukup," jawab Volland Humonggio.
"Kalau umpamanya empat jam, paling besoknya di lokasi tapi enggak terlalu (intensif)," jelasnya.
Hotman Paris sebagai pembawa acara lalu meminta saran kepada instruktur olah raga tersebut tentang pola hidup yang harus ia jalani.
"Jadi saran kamu kepada laki-laki sukses yang berduit tapi sudah berumur 50 tahun ke atas apa?" tanya pengacara kondang ini.
"Banyak bergerak," jawab Volland tegas.
Mendengar saran itu, Hotman Paris masih meminta penjelasan lebih lanjut.
• Di Hotman Paris Show, Dokter Vito Duga Ashraf Sinclair Meninggal Bukan karena Serangan Jantung

• Instruktur Crossfit Komentari Meninggalnya Ashraf Sinclair, Hotman Paris: Kamu Kira-kira Gitu Loh?
"Bergerak apa dulu, bergerak sama dia juga mau," kata Hotman sambil meraih tangan co-host-nya.
"Bergerak apa maksudnya?" tanya dia lagi.
Volland memberi saran agar Hotman Paris melakukan olah raga dengan intensitas tinggi.
"Contohnya olahraga. Olahraganya juga kalau bisa yang high intense juga," sarannya.
Hotman Paris tampak terkejut dengan saran tersebut.
Menurut dia, tidak perlu melakukan olah raga dengan intensitas tinggi.
"Hah? High intense? Bukan yang sedang-sedang aja, jalan pagi, renang, gitu?" sanggah Hotman.
Instruktur olahraga CrossFit itu menjelaskan sebetulnya olah raga apa saja disarankan.
Namun ia menegaskan olahraga dengan intensitas tinggi akan membantu memperpanjang usia dan membantu merawat otot-otot.
"Kalau untuk kesehatan, olahraga apa aja pasti sehat," papar instruktur tersebut.
"Tapi kalau untuk mencoba memperpanjang umurnya dalam arti kata ototnya juga bisa bertahan lebih lama dan lebih gesit, itu saya olah raga yang juga lebih rush adrenaline," saran Volland.
• Ibunda Ashraf Sinclair Kembali ke Malaysia, Beri Pesan Haru untuk BCL dan Noah: Kami Mohon Doa
Lihat videonya mulai menit ke-8:20:
Dokter Jantung Duga Penyebab Kematian Ashraf Sinclair
Dokter Spesialis Jantung, Vito Damay, mengungkapkan dugaannya soal penyebab kematian artis Ashraf Sinclair.
Seperti yang diketahui, kabar yang beredar selama ini menyebutkan suami Bunga Citra Lestari (BCL) itu meninggal akibat serangan jantung.
Meskipun begitu, Dokter Vito Damay menduga ada penjelasan lain.
• Ashraf Sinclair Meninggal, Wulan Guritno Cerita Empati Anaknya pada Putra BCL: Dia Minta Sendiri
Hal itu disampaikan ahli jantung itu ketika diundang dalam acara Hotman Paris Show, Rabu (26/2/2020).
Dilansir TribunWow.com, awalnya Dokter Vito Damay menjelaskan cara kerja jantung memompa darah.
"Kita tahunya selama ini kalau orang meninggal, penyumbatannya pas 100 persen mati. Itu namanya mati tidur," kata Hotman Paris selaku pembawa acara.
"Itu pengertian kita selama ini," tambah pengacara tersebut.
Hotman Paris lalu bertanya tentang kemungkinan gangguan irama jantung yang disinggung Vito Damay sebelumnya.
"Jadi harusnya gini, jantung kita itu berdetak selalu sama," jelas Vito Damay.
"Jantung itu fungsinya pompa. Jadi kalau dia berdetak itu mompa," lanjut Vito.
Hotman Paris yang belum memahami penjelasan dokter tersebut bertanya lebih lanjut.
"Nah, penyebabnya apa kayak gitu?" tanya Hotman lagi.
"Kalau misalnya dia cuma bergetar aja, itu enggak ada aliran darah ke otak. Makanya begitu kejadian seperti itu, meninggallah orang itu," papar dokter itu.
Vito menyanggah anggapan adanya penyumbatan pada jantung.
Menurut dia, penyumbatan akan menyebabkan serangan jantung.
Sementara itu ia menduga penyebab kematian Ashraf Sinclair bukan serangan jantung.
"Bukan karena penyumbatan. Penyumbatan itu kalau bicara mengenai serangan jantung," kata ahli jantung itu.
"Ini bukan serangan jantung mungkin," duganya.
• Pulang ke Malaysia, Ibunda Ashraf Sinclair Beri Pesan Haru untuk BCL dan Noah: Buat Sementara
Hotman Paris kembali bertanya tentang jantung yang berhenti mengalirkan darah.
"Makanya, kenapa aliran darah tidak ada?," tanya pengacara selebriti ini.

Menurut Vito, salah satu penyebabnya adalah gangguan irama jantung yang dapat terjadi karena bawaan genetik.
"Karena gangguan irama tadi, karena adanya masalah genetik kelistrikan," jelas Vito.
"Contoh, tiba-tiba ruangan ini mati gelap. Itu karena listriknya. Listriknya kenapa? Korslet," lanjutnya.
"Korsletnya kenapa? Ya, itu enggak tahu di dalam ada apa, misalkan ada gangguan genetik atau bawaan," papar dokter berusia 35 tahun ini.
• Noah Sudah Tersenyum Lebar Sepeninggal Ashraf Sinclair, Lihat Kondisi Terkini Bunga Citra Lestari
Menurut dia, orang yang mengidap gangguan bawaan kelainan listrik jantung bisa meninggal kapan saja.
"Kalau enggak punya, biasanya memang serangan jantung tadi," jelas Vito lebih lanjut.
Hotman Paris kemudian meminta bintang tamunya memberikan pendapat tentang kasus Ashraf Sinclair.
"Mengenai Ashraf, apa komentar kamu?" tanya Hotman.
"Kalau menurutku kemungkinan dia gangguan irama jantung," ungkap Vito.
(TribunWow.com/Brigitta Winasis)