Virus Corona
Dampak Virus Corona, Sri Mulyani Kucurkan Rp 3,3 T, Pemda Diminta Tak Tarik Pajak Hotel-Restoran
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membeberkan langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mengatasi dampak lesunya ekonomi, akibat Virus Corona.
Penulis: Laila N
Editor: Ananda Putri Octaviani
Sebagai kompensasi, pemerintah akan memberikan insentif bagi penerbangan dan agen perjalananan yang dapat mendatangkan wisatawan manca negara ke Indonesia.
Pemerintah akan memberikan tambahan anggaran Rp298,5 miliar untuk insentif ini.
Bagi wisatawan dalam negeri, akan diberikan diskon tiket penerbangan sebesar 30 persen dari 25 persen seat penerbangan menuju 10 daerah wisata yang terdampak penurunan wisatawan," tulisnya.
Tak hanya itu, Sri Mulyani juga meminta pemerintah daerah tak menarik pajak dari hotel dan restoran di 10 daerah wisata.
• Mengapa Pemakaman Pasien di RS Kariadi Dilakukan seperti Korban Virus Corona meski Negatif?
"Untuk pajak hotel dan restoran di 10 daerah wisata yang terdiri dari 33 kabupaten dan kota akan dibebaskan pajaknya selama enam bulan oleh pemerintah daerah.
Penerimaan pemerintah daerah dari pajak tersebut akan dikompensasi oleh pemerintah pusat dengan total Rp3,3 triliun," bebernya.
Lebih lanjut, untuk meningkatkan ekonomi, stimulus fiskan seperti Kartu Sembako, Kartu Pra-Kerja dan lainnya akan segera diluncurkan.
"Selain itu, stimulus fiskal lainnya akan diberikan pemerintah adalah pemberian kartu sembako untuk melindungi daya beli masyarakat miskin,
percepatan implementasi Kartu Pra-Kerja, subsidi untuk perumahan rakyat melalui Skema Subsidi Selisih Bunga (SSB).
Semua stimulus fiskal tersebut adalah selain yang sudah dianggarkan dalam APBN.
Dalam APBN 2020 telah tersedia dana cadangan yang disiapkan untuk kejadian yang tidak terduga.
Itulah salah satu fungsi APBN #UangKita,
sebagai alat untuk stabilisasi dimana saat terjadi kelesuan ekonomi,
pemerintah memberikan stimulus agar roda perekonomian terus bergerak," ungkap Sri Mulyani.
• Kondisi Pulau Sebaru, Lokasi Karantina WNI dari Kapal World Dream, Dijaga Kospaska hingga Denjaka

Rupiah Melemah