Terkini Nasional
Di ILC, Guntur Romli Blak-blakan Bahas Anies Baswedan 'Gubernur Saleh': Hati-hati kalau Bicara
Politisi PSI menyinggung pernyataan salah satu pendukung Anies Baswedan yang menyebut banjir di Jakarta tidak terjadi di hari kerja karena doa Anies
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Tapi kenapa Pak Anies kok yang diuji coba, yang diaspal malah batu cagar budaya Monas, bukan jalan yang diaspal," ujarnya.
Guntur lanjut membahas soal masalah banjir yang disebut-sebut kiriman dari Bogor, dan hujan lokal.
Ia kemudian memperingatkan bahwa masalah hujan sebenarnya sudah diperingatkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Ada soal hujan, ada soal air pasang dan sebagainya," kata Guntur.
Apabila Anies paham, Guntur menyebut informasi dari BMKG dapat dimanfaatkan untuk mengambil langkah penanggulangan banjir di Ibu Kota.
"Kalau orang yang sudah mengerti, atau melakukan antisipasi, dia akan melakukan pencegahan, apa yang bisa menyebabkan, waduk mana yang harus dikeruk, sungai mana yang harus dikeruk," terangnya.
Ia lalu menyindir Anies yang disebutnya hanya bisa memaparkan data korban, wilayah terdampak dan data lainnya saat ditemui oleh awak media.
Guntur menuntut agar Anies memaparkan apa langkahnya sebagai gubernur dalam menyelesaikan banjir.
"Ini keterlaluan sekali banjir kok berjilid-jilid," ucapnya.
Ungkit Perkataan Anies saat Pilkada
Kemudian Guntur menyindir inkosistensi Anies dalam menanggapi banjir di DKI.
Pertama ia menyinggung soal Anies yang mengatakan akan menunggu air laut surut.
Menurutnya hal tersebut bertentangan dengan pernyataannya saat kampanye lalu.

• Di ILC, Geisz Chalifah Sindir Survei M Qodari soal Anies Baswedan: Melihat Kinerja Itu Pakai Data
Pada kampanye Anies mengatakan bahwa berdasarkan sunatullah, air hujan harus dimasukkan ke tanah, bukan ke laut.
"Sudah kena banjir, muncul alasan yang enggak-enggak," kata Guntur.