Banjir di Jakarta
Rahmat HS Minta Jangan Sentimen ke Anies karena Capres 2024, Presenter dan Narasumber Lain Tertawa
Wakil Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Rahmat HS meminta agar masyarakat jangan sentimen terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
Melalui tayangan YouTube Kompas TV, Senin (24/2/2020), Azas Tigor menyebut Pemprov DKI Jakarta lamban dalam memberikan peringatan dini banjir kepada warga.
"Banjir itu kan akibat air, air hujan memang enggak bisa diprediksi," kata Azas Tigor.
"Tapi banjir itu kan masih bisa diprediksi."
Azas Tigor mengatakan, Pemprov DKI Jakarta perlu memprediksi terjadinya banjir demi keselamatan warga.
"Ini yang harusnya dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta, bagaimana memprediksi sebelum banjir untuk warga Jakarta," ucap Azas Tigor.
"Dia siapkan betul, informasinya juga lengkap kok dari BMKG."
Lebih lanjut, Azas Tigor menyebut pemerintahan era Anies Baswedan belum bisa memprediksi terjadinya banjir.
"Tinggal bagaimana mengimplementasikan dalam langkah-langkah kesiapan, ini yang enggak ada," terang Azas Tigor.

• Soroti Cara Anies Baswedan dalam Tangani Banjir, Warga Jakarta: Kita Harus Evaluasi Kinerjanya
Terkait hal itu, Azas Tigor pun menyinggung sejumlah alat kesehatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM) yang terendam banjir.
"Kalau kita bicara RSCM, ini kan objek vital," terang Azas Tigor.
"Harusnya itu kan sudah diperhitungkan, ini kan berpindah nih."
Lantas, ia pun menyinggung sejumlah wilayah Jakarta yang baru kali ini terendam banjir.
"Ini kan enggak pernah banjir daerah yang enam ini, kan banjirnya banyak di selatan," ucapnya.
"Yang di pusat ini minim, tapi tiba-tiba banjir."
Karena itu, ia menyebut Pemprov DKI tak siap menanggulangi banjir.
"Kalau saya melihatnya ini tidak disiapkan betul oleh pemprov," terangnya.
"Kan harusnya dihitung betul."
Simak video berikut ini menit ke-1.30:
(TribunWow.com/Mariah Gipty/Jayanti Tri Utami)