Terkini Daerah
Pemilik Toko Emas yang Jadi Korban Perampokan di Subulussalam Masih Hidup, Begini Kondisinya
Suhaimi Tanjung, pemilik toko emas Permata Bunda yang menjadi korban bacok dalam perampokan hingga kini masih hidup.
Editor: Lailatun Niqmah
”Intinya lukanya cukup banyak ada delapan titik namun terparah di bagian kepala. Kepala ada beberapa luka terutama bagian belakang sebelah kanan kepala,” terang sumber Serambinews.com di RSUD Subulussalam.
Akibat luka bagian kepala yang menyebabkan kerusakan tulang atau tengkorak korban harus menjalani operasi di Medan.
Korban telah dirujuk ke RS Bina Kasih di Medan, Sumatera Utara beberapa saat sebelum maghrib, Sabtu (22/2/2020).
Korban akan ditangani dokter spesialis bedah saraf di rumah sakit tersebut.
Berdasarkan informasi medis luka yang dialami korban akibat benda tajam.

Sementara Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono mengerahkan personelnya untuk memburu pelaku perampokan Toko Emas Permata Bunda yang berlokasi di Jalan T Nyak Adam Kamil (depan Terminal Terpadu), Desa Subulusalam, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam.
”Sekarang personel kita kerahkan memburu pelaku untuk mengungkap perampokan toko emas ini,” kata Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono dalam keterangan persnya kepada Serambinews.com, Sabtu (22/2/2020).
Menurut Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono, aparat kepolisian dikerahkan ke jalanan melakukan penyelidikan guna mengungkap peristiwa perampokan yang terjadi di siang bolong tadi.
Berdasarkan hasil saksi-saksi sementara yang dimintai keterangan oleh polisi jumlah pelaku diperkirakan lebih dari satu orang.
Polisi sendiri masih belum berhasil mendapatkan seorang anak saksi yang melihat peristiwa perampokan.
Dikarenakan sempat ada saksi anak remaja tanggung namun sang orangtua keberatan kala polisi memintai informasi.
• Kronologi Penjaga Sarang Walet Tewas Ditikam 10 Perampok, Pelaku Kabur setelah Tak Dapat Apa-apa
Ibu saksi histeris di lokasi karena takut dikaitkan dalam kasus perampokan ini.
Polisi belum dapat menyimpulkan kronologis serta modus perampokan.
Kapolres AKBP Qori terus melakukan berbagai upaya dan dibantu polsek-polsek di daerah ini untuk mengungkap aksi perampokan berdarah di sana.
”Korban satu orang dan terluka parah. Pelakunya belum kita dapatkan datang dengan menggunakan apa atau informasi lain karena masih mengumpulkan keterangan. Intinya pelaku menggunakan senjata tajam,” ujar AKBP Qori. (*)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Korban Perampokan Toko Emas di Subulussalam Masih Hidup, Dokter: Kontak Terakhir di Merek