FAKTA BARU Kecelakaan Maut Truk Timpa Odong-odong di Binjai: Ini Daftar Lengkap Indentitas Korban

TRIBUNWOW.COM - Polisi tengah mengusut tuntas kecelakaan lalulintas yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka penumpang odong-odong.

Dari hasil pemeriksaan dan pendataan petugas, sebanyak 18 orang menjadi korban atas kecelakaan yang terjadi di Jalan TA Hamzah, tepatnya di depan masjid Al Fallah, Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, pada Sabtu (22/2/2020) malam.

Dari 18 orang tersebut, satu dinyatakan meninggal dunia, 14 luka-luka, tiga di antaranya dalam keadaan sehat.

• Kecelakaan Maut Truk Timpa Odong-odong di Binjai, Kakak Adik Jadi Korban, 1 di Antaranya Tewas

Dari data yang berhasil dihimpun, nama-nama korban yakni, Rizki Ardiansyah (7) meninggal dunia, Nadia Syafitri mengalami luka memar di bagian kepala, Ikhsan Albana mengalami terpikir di kaki.

Naela mengalami kaki terkilir, Jatwa mengalami luka memar di kepala, Aquila Furqon (8) dalam keadaan sehat, Egi Alfino (7) dalam keadaan sehat.

Zulfikar (12) mengalami kaki patah, Chandra (7) mengalami luka ringan, Frisila Aurel (4) memar di bibir, Fathir (10) mengalami luka ringan.

Juan Al Hafiz (7) dalam keadaan sehat, Arsita (2,5) luka ringan, Mutia (5) luka ringan, Nuriadi (41) sopir odong-odong mengalami luka ringan, Nina (38) kernet odong-odong mengalami luka ringan, Rangga (2,5) mengalami luka ringan.

Terkait peristiwa nahas tersebut, hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap para sopir yang diduga terlibat dalam kecelakaan lalulintas.

Namun, Humas Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting mengatakan belum bisa diambil keterangan karena masih di rawat di Rs Bidadari dan RS Asia medica.

"Terkait peristiwa ini tidak menutup kemungkinan akan kita persangkakan mengingat atas kelalaian/alpa mengakibatkan hilangnya nyawa orang," katanya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Humas Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting yang dikonfirmasi Tribun Medan pada Minggu (23/2/2020) menerangkan, bahwa kecelakaan tersebut antara Dam truck (BG 8831 E) kontra Dam Truck (Belum diketahui No.Polnya) dan kontra odong-odong (Jenis Honda Supra BK 5666 GW).

Dalam kecelakaan tersebut penumpang odong-odong meninggal dunia atasnama Rizki (7) warga Sukaramai Dusun 1 Desa Tandam Hulu II, Kecamatan Hamparan Perak.

"Odong-odong ini membawa 14 orang anak-anak dan Istri pengemudi odong-odong yang bernama Nina Santi," ujarnya.

• Kronologi Dua Truk Adu Banteng Lalu Timpa Odong-odong yang Angkut Anak-anak di Binjai Utara

Lanjut Siswanto, menurut keterangan sopir odong-odong Honda Supra BK 5666 GW, sekitar pukul 19.30 WIB keluar dari rumah langsung mendapat sewa yakni tetangga sekampung sekitar 16 orang.

Untuk tujuannya yakni ke Jalan Tengku Amir hamjah simpang Embak Nur kemudian balik arah pulang.

"Sesampainya di TKP depan mesjid Al Falah, odong-odong berhenti dikarenakan ada mobil pribadi mundur."

"Pada saat bersamaan terjadi tabrakan (laga kambing) dua unit mobil colt diesel yang bermuatan."

"Sehingga salah satu mobil colt diesel menimpa odong-odong yang lagi berhenti. Ada penumpang yang menyelamatkan diri dengan cara melompat dan meninggal dunia," ungkapnya.

Adapun identitas pengendara odong-odong tersebut, Nuriadi (41) warga Jalan Sukaramai Dusu 1, Desa Tandam Hulu II, Kecamatan Hamparan perak.

(TribunMedan/Muhammad Fadli Taradifa)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul TERKINI Kecelakaan Odong-odong, Identitas Sejumlah Korban, Polisi Ungkap Siapa Kemungkinan Tersangka