Terkini Nasional
Syarat dan Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja yang akan Diresmikan dalam Waktu Dekat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meluncurkan program Kartu Pra-Kerja dalam beberapa pekan ke depan.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Namun, dari kalkulasi sementara, disediakan anggaran sekitar Rp 3 juta hingga Rp 7 juta per orang dan per pelatihan.
Sebagai contoh, Budi memilih kursus barista di perusahaan A.
Setelah mendapatkan QR code, Budi tinggal mendatangi tempat pelatihan perusahaan A dan mengikuti kursus selama kurun waktu tertentu.
Sebut saja Budi mengikuti kursus selama tiga bulan.
Pada periode akhir, pemerintah mendapatkan laporan mengenai rekam jejak Budi selama pelatihan.
Apabila Budi mengikutinya dengan baik, pemerintah akan membayar biaya kursus dan pelatihan kepada perusahaan A.
Budi juga menerima sertifikat dari perusahaan A.
Namun, apabila rekam jejak menunjukkan bahwa Budi tidak mengikuti kursus dengan baik, maka pembiayaan akan disetop.
Budi juga tidak akan menerima sertifikat dari perusahaan A.
• Pengangguran Bakal Diseleksi Buat Dapat Kartu Pra Kerja, Muhadjir Effendy: Mungkin 10 Juta Orang
“Setelah pelatihan, kan diharapkan dia mendapatkan pekerjaan karena program ini juga termasuk penempatan. Si penerima manfaat akan diberikan insentif pascapelatihan sebesar Rp 500.000,” ujar Denni.
Pemerintah juga menyediakan tempat-tempat pendaftaran bagi calon penerima manfaat yang tidak dapat mengakses internet.
Tempat ini bisa kantor pemerintah, balai latihan kerja, atau sekolah.
Denni menyarankan, calon penerima manfaat membekali diri dengan sejumlah pengalaman terlebih dahulu agar semakin mantap dalam mengikuti pelatihan.
Ia yakin dengan pengalaman ditambah pelatihan, peluang untuk mendapatkan pekerjaan akan lebih terbuka luas.
Rencananya, program ini akan menyasar 2 juta orang per tahunnya.