Breaking News:

Kabinet Jokowi

Wisnhutama Ungkap Virus Corona Buat Menteri Jokowi Kompak, Najwa Shihab: Ada yang Enggak Kompak?

Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama mengungkap hal menarik yang terjadi di Kabinet Jokowi.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
Capture YouTube Najwa Shihab
Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama mengungkap hal menarik yang terjadi di Kabinet Jokowi. 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama mengungkap hal menarik yang terjadi di Kabinet Jokowi.

Hal itu ada kaitannya dengan wabah Virus Corona yang bisa membuat para menteri di Kabinet Indonesia Maju menjadi kompak.

Dilansir TribunWow dari channel YouTube Najwa Shihab pada Rabu (19/2/2020), mulanya Wishnutama mengatakan bahwa dirinya tidak pernah membayangkan jadi menteri sebelumnya.

Erick Thohir Sebut Jokowi Gila Kerja saat Ditanya Tukar Posisi: Bukan Maksud Keluarkan Kata Kasar

"Enggak pernah ngebayangin sebelumnya, jadi ya pas ditunjuk ya jalanin aja tapi agak-agak kaget juga sih," kata Wishnutama.

Menurutnya, hal yang masih perlu dipelajari adalah masalah birokrasi.

"Ya positifnya kita bisa berbuat banyak buat orang lain, tetapi yang agak kita musti banyak belajar itu birokrasinya," lanjutnya.

Meski demikian, pendiri Net TV ini mengatakan pihaknya berjanji akan memberikan yang terbaik.

"Tapi intinya pada saat kita berusaha sebaik mungkin dengan tujuan sebaik mungkin gitu ya rasanya itu kita bisa lewati," kata Wishnutama.

"Tapi memang butuh waktu untuk 'belajar '. Enggak (jetlag) seru," imbuhnya.

Bocoran Grup WA Menteri Jokowi, Prabowo Left Group setelah Ditantang Erick Thohir ke Mata Najwa

Lantas, Najwa Shihab bertanya bagaimana pendapatnya soal Virus Corona yang kini mempengaruhi sektor pariwisata.

Wishnutama menjawab, masalah tersebut justru membuat kabinet semakin kompak.

"Walaupun Virus Corona membuat pariwisata menjadi, banyak hal-hal yang berat-berat ya sebetulnya," tanya Najwa Shihab.

"Ya tantangan tetapi juga bisa kita ambil positifnya karena dampak Virus Corona walaupun ada dampak negatif terhadap pariwisata," jawab Wisnutama.

"Tetapi kabinet terasa kompak sekali, terasa kompak saling support," imbuh pria 49 tahun tersebut.

Ia mengatakan mendapat banyak dukungan dari menteri lain.

Ahok Kalahkan Anies Baswedan hingga Jokowi dalam Tangani Banjir, Ketua GPMI: Jangan Main Blur Saja

Menurutnya tidak ada menteri yang tidak kompak.

"Dari kementerian lain, dari Pak Erick, Pak Nadiem sangat-sangat," kata Wishnutama.

"Ada yang enggak kompak enggak?" tanya Najwa.

"So far (sejauh ini), enggak," lanjutnya.

 Lihat videonya mulai menit ke-5:40:

Erick Thohir Ungkap Beda Kerja jadi Menteri saat Awal dan Sekarang 

Sementara itu, dalam acara tersebut, sebelumnya Menteri BUMN, Erick Thohir mengungkap beda tekanan pada masa awal jabatannya dengan sekarang.

Mulanya, Najwa Shihab bertanya apakah ada beberapa dari pihak partai ingin menjadi bagian dari direksi-direksi BUMN seperti awal kepemimpinan Erick Thohir.

 Bocoran Grup WA Menteri Jokowi, Prabowo Left Group setelah Ditantang Erick Thohir ke Mata Najwa

"Saya ingat di awal-awal kan cerita ke saya, direksi yang lobi-lobi yang pengen jadi Dirut BUMN yang lobi-lobi justru enggak dipilih itu di awal-awal."

"Kalau sekarang lebih dari seratus hari seperti itu enggak atau rasa-rasanya partai tambah atau gimana awalnya dengan sekarang," tanya Najwa Shihab.

Lalu, Erick Thohir menegaskan bahwa setiap orang berhak menjadi bagian dari BUMN.

Asal mereka memiliki kemampuan disertai niat yang baik.

"Ya kan gini dari awal saya bilang, siapa pun yang membantu BUMN sangat terbuka selama capability dan niatnya," ujar Erick Thohir.

Ia mengatakan, pihaknya ingin menghindari kepentingan demi menjaga objektifitas.

"Sama tadi ketika Najwa tanya Nadiem bagaimana kita menjaga conflict of interest tapi selama kita niatnya bener dan objektif saya rasa hal-hal itu ya kita jawab adanya," lanjutnya.

 Sindiran Keras Erick Thohir ke Telkom: Mending Gak Ada Telkom, Langsung Aja Telkomsel ke BUMN

Apapun latar belakangnya menurut Erick Thohir tidak menjadi masalah jika memang mampu.

"Sama seperti ini kalau memang mereka terlepas backgroundnya apa tetapi memang mereka capability dan memang bisa dan selama kita pantau baik saya rasa nggak ada salahnya," kata dia.

Ditanya apakah ada tekanan, Erick Thohir mengatakan bahwa dimanapun dan kapan pun tantangan selalu ada.

Menurutnya, memang tidak ada orang yang sempurna dalam mengelola BUMN namun yang terpenting orang itu telah memberikan yang terbaik.

"Sekarang saya begini, kalau pressure mohon maaf misalnya hari ini saja pressure takut dimarahi Najwa."

"Padahal kan sama pilihan tidak ada yang sempurna tapi paling tidak the best effort diberikan itu yang harus kita coba," kata Erick Thohir.

Menteri BUMN, Erick Thohir mengungkap beda tekanan pada masa awal jabatannya dengan sekarang.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengungkap beda tekanan pada masa awal jabatannya dengan sekarang. (Capture YouTube Najwa Shihab)

 Karni Ilyas ke Erick Thohir: Begitu Anda Masuk BUMN, Seluruh Rakyat Terperanjat

Mantan pemilik klub Inter Milan ini merasa Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memiliki pikiran yang sama dengannya.

Terpenting baginya, tidak ada kepentingan pribadi dalam menjalankan amanah.

"Saya rasa kita bertiga samalah, kita pada kesempatan ini amanah yang diberikan mau kasih the best apakah hasilnya tidak maksimal."

"Yang penting kita tidak punya pikiran apa-apa atau bahkan ada personal interest yang malah menjadi polemik mending enggak usah di sini," ucapnya.

Erick Thohir menegaskan pihaknya akan menjalankan amanah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), apalagi pihaknya merasa tidak dari partai politik.

"Kita background-nya saya rasa profesional kita juga punya own our life dan amanah yang harus kita jalankan," jelasnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

 

Tags:
WishnutamaNajwa ShihabMata NajwaVirus Corona
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved