Breaking News:

Kabar Tokoh

Bahas Penerus ILC, Karni Ilyas Singgung Cak Lontong: Saya Lihat Anda Bikin Indonesia Lawak Klub

Karni Ilyas mengatakan mencari penerus Presiden ILC adalah tugas besarnya yang hingga kini masih menjadi bebannya

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube tvonenews
Pemred tvOne Karni Ilyas pada acara HUT ke-12 tvOne, Jumat (14/2/2020) 

Cerita Karni Ilyas Telusuri Korsel Era Diktator

Presiden Indonesia Lawyers Club (ILC) Karni Ilyas menceritakan pengalamannya mengunjungi Korea Selatan (Korsel) semasa berada di bawah pemerintahan Park Chung Hee yang otoriter.

Karni Ilyas mengatakan kehidupan di sana kala itu serba mepet dan tidak ada kebebasan seperti Korea Selatan saat ini yang sudah menjadi negara maju.

Karni Ilyas menceritakan pengalamannya untuk menambahkan penjelasan kepada Ekonom Senior Rizal Ramli yang mempertanyakan mengapa Park Chung Hee mampu berhasil memajukan Korsel sedangkan Soeharto tidak berhasil memajukan Indonesia.

Presiden ke-3 Korsel Park Chung Hee (kiri) dan Presiden ILC Karni Ilyas (kanan)
Presiden ke-3 Korsel Park Chung Hee (kiri) dan Presiden ILC Karni Ilyas (kanan) (Kolase (Universal History Archive) dan (YouTube Indonesia Lawyers Club))

 Di ILC, Mahfud MD Bantah Pemerintah Semena-mena Tindas Umat Islam: Pak Jokowi Waktunya Salat Pergi

Dikutip TribunWow.com dari video unggahan kanal YouTube Indonesia Lawyers Club, Selasa (11/2/2020), awalnya Karni Ilyas yang akrab disapa Bang Karni itu menceritakan soal disiplinnya anak-anak muda di Korsel.

"1977, Park Chung Hee jadi Presiden Korea," kata Karni Ilyas.

"Kebetulan saya ke situ Pak."

Karni Ilyas menceritakan bagaimana anak muda di Korsel memiliki potongan rambut yang seragam dan disiplin berangkat kerja.

"Waktu itu di sana, semua anak muda itu berambut cepak, dan ke kantor pagi itu lari-lari, takut terlambat," jelasnya.

Selain tingkat disiplin yang tinggi, penduduk Korsel kala itu juga enggan membeli barang-barang impor.

"Dan di sana ketika itu seolah-olah barang impor ini barang haram," terang Karni Ilyas.

"Mobil pun hanya ada dua, Hyundai dan KIA."

"Rokok hanya ada satu buatan Korea, namanya long live, cari Mallboro enggak ada Pak."

"Saya waktu itu kretek saya abis, cari Mallboro enggak ada," lanjutnya.

Kualitas Makanan di Istana Kepresidenan Korsel

Sumber: TribunWow.com
Halaman 3/4
Tags:
Indonesia Lawyers Club (ILC)Karni IlyasCak LontongYouTube
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved