Breaking News:

Tentara Thailand Tembaki Warga

Terungkap, Ini Motif Tentara Thailand Tembaki Puluhan Warga di Mal, Tewaskan 26 Orang

Ini motif yang mendorong tentara Thailand melakukan penembakan masal di beberapa tempat yang tewaskan puluhan orang

Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
thethaiger.com
Foto selfie Jakrapanth Thomma 

TRIBUNWOW.COM - Motif seorang tentara Thaliand bernama Jakrapanth Thomma melakukan penembakan massal akhirnya terungkap.

Berdasarkan informasi yang beredar, penembakan massal tersebut dipicu oleh masalah finansial.

Dikutip TribunWow.com dari thethaiger.com, Minggu (9/2/2020), sebelum Jakrapanth Thomma melakukan penembakan massal kepada masyarakat umum, ia diketahui telah berselisih terlebih dahulu dengan komandannya.

Tentara Thailand yang Lakukan Penembakan Massal di Mal Akhirnya Ditembak Mati, Ini Kronologinya

Anantharot Krasae, komandan dari Jakrapanth Thomma ditemukan tewas terbunuh.

Media Thailand menjelaskan motifnya adalah masalah pinjam meminjam uang antara Jakrapant Thomma dan komandannya.

Bermula dari pinjam meminjam uang, adu pendapat menjadi semakin panas hingga akhirnya Jakrapanth Thomma membunuh komandannya sendiri.

Selain komandannya, ditemukan seorang wanita berumur 63 tahun dan satu orang tentara yang juga tewas terbunuh di kamp militer, tempat Jakrapanth Thomma membunuh komandannya.

Setelah melakukan pembunuhan tersebut, Jakrapant Thomma pergi menggunakan sebuah kendaraan militer lengkap dengan senjata dan amunisi curian dari barak.

Ia lalu menembaki orang-orang dalam perjalanannya.

Kronologi hingga Unggahan Tentara Thailand Pelaku Penembakan Massal di Mal, Akhirnya Ditembak Mati

Dikutip dari theguardian.com, Minggu (9/2/2020), Jakrapanth Thomma kini telah tewas ditembak oleh seorang anggota polisi setelah disergap semalaman pada mall tempatnya melakukan penembakan massal.

Jakrapanth Thomma berhasil ditembak tewas saat masih menyandera delapan orang sandera. 

Seorang anggota polisi ikut tewas saat melakukan penyergapan di mall tersebut.

Kronologi Penembakan Massal

Kejadian mengerikan terjadi di Thailand pada Sabtu (8/2/2020).

Seorang tentara Thailand melakukan penembakan masal di sebuah mall yang berada di bagian utara kota Nakhon Ratchasima.

Ia juga merekam dan menyiarkan langsung tindakan kejinya tersebut.

Suasana pasca penembakan tentara Thailand, Jakraphanth Thomma di kawasan mall Terminal 21 di kota Nakhon Ratchasima, dikenal juga sebagai Korat, Sabtu (8/2/2020).
Suasana pasca penembakan tentara Thailand, Jakraphanth Thomma di kawasan mall Terminal 21 di kota Nakhon Ratchasima, dikenal juga sebagai Korat, Sabtu (8/2/2020). (Lillian SUWANRUMPHA/AFP)

 

 Mengamuk, Tentara di Thailand Tembak Mati 20 Orang di Mal sambil Naik Sepeda Motor

Dikutip TribunWow.com dari theguardian.com, Sabtu (8/2/2020), penembakan masal tersebut diduga terjadi pada Sabtu sore.

Seorang tentara bernama Jakrapanth Thomma diduga mencuri sebuah senjata dari barak militer pada Sabtu sore.

Mulanya Jakrapanth diketahui menyerang komandannya sendiri sebelum mencuri senjata, amunisi, dan kendaraan militer dari barak.

Setelah mencuri senjata, ia kemudian pergi ke beberapa lokasi untuk melakukan penembakan.

Penembakan pertama ia lakukan di sebuah kuil Buddha, kemudian sebuah mall yang bernama Terminal 21.

Seorang saksi mata kejadian, Uam menjelaskan dirinya pertama kali mendengar suara tembakan pada pukul 17.00 sore hari.

Setelah mendengar suara tembakan tersebut, ia kemudian melihat segerombolan orang panik berlarian dari mall.

Uam mengakui dirinya melihat pelaku, Jakrapanth Thomma menembaki kerumunan massa tersebut.

Ia lalu pergi ke lahan parkiran yang berada di dekat mall dan mengambil sebuah selfie untuk kemudian ia unggah di Facebook.

Menggila Tembaki Puluhan Warga di Mal, Tentara Thailand Ini Diduga Mengurung Diri di Basemen

Screenshot dari akun Facebook Jakrapanth Thomma saat mengambil selfie ketika melakukan penembakan massal di sebuah mall di Thailand
Screenshot dari akun Facebook Jakrapanth Thomma saat mengambil selfie ketika melakukan penembakan massal di sebuah mall di Thailand (Facebook Jakrapanth Thomma)

 

Ia dan 30 orang lainnya bersembunyi di sebuah tempat di mal hingga akhirnya berhasil diselamatkan pada pukul 23.00 malam oleh pihak kepolisian Thailand.

Seorang saksi lain yang enggan disebutkan namanya, mengatakan pelaku penembakan menggunakan pakaian militer lengkap dan memarkikran kendaraanya di luar mall.

Kemudian barulah pelaku melakukan penembakan sebelum masuk ke mall.

"Saya melihat beberapa orang berlarian. Mereka berlarian menyelamatkan nyawa mereka masing-masing dan meninggalkan belanjaan mereka," katanya.

Juru Bicara Menteri Pertahanan Thailand Kongcheep Tantrawanit mengakui belum mengetahui pasti motif penembakan masal tersebut.

Ia menduga penembakan dilakukan karena pelaku mengalami gangguan jiwa.

"Kelihatannya dia mengalami gangguan jiwa," kata Kongcheep.

Pada akun Facebooknya, Jakrapanth Thomma menuliskan sebuah status "Death is inevitable for everyone (kematian tidak bisa dihindari oleh semua orang -red)."

Akun Facebook tersebut kini sudah dihapus oleh pihak Facebook.

(TribunWow.com/Anung Malik)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Tentara ThailandPenembakan di ThailandThailandMotifJakraphanth Thomma
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved