Banjir di Jakarta
Jakarta Banjir Lagi, Hotman Paris: Hujan 6 Jam Saja Enggak Bisa Diatasi
Hujan yang terjadi sejak Jumat (7/2/2020) malam di Jakarta membuat sejumlah wilayah terendam, Hotman Paris pun menumpahkan perasaannya.
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Wilayah ibu kota kembali direndam banjir pada Sabtu (8/2/2020) dini hari.
Genangan air tersebut disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur Jakarta semalaman.
Tercatat setidaknya ada 28 titik lokasi yang tergenang banjir di Jakarta.
• Hotman Paris Sebut Pernah Pacari BN, Manajer Bella Luna Klaim sang Pengacara Sempat Dekati Artisnya
Ketinggiannya pun beragam, dari puluhan centimeter hingga tertinggi lima meter.
Hal ini membuat pengacara Hotman Paris Hutapea turut memberikan tanggapannya.
Ia diketahui mengunggah sebuah video di akun Instagram miliknya @hotmanparisofficial, Sabtu (8/2/2020).
Video tersebut berisi perihal kondisi banjir di sebuah ruas jalan di Jakarta.
Hotman juga menuliskan keterangan dalam unggahannya itu.
"Kota yg aku banggakan! Hujan 6 jam aja ngak bisa si atasin!," tulis Hotman.
Ia nampak kecewa dengan kinerja pemerintah daerah yang tak mampu mengatasi genangan banjir.
Terlebih banjir tersebut disebabkan oleh hujan yang terjadi selama enam jam.
• Hotman Paris Blak-blakan Ungkap Hubungan dengan Ibu Marshanda, Melaney Ricardo Tak Percaya: Bener?

Apabila sistem drainase berfungsi secara baik, maka tak akan ada air yang menggenang.
Meski demikian, Hotman Paris tidak menyebutkan kepada siapa sindiran itu ia lontarkan.
Sindiran Azas Tigor Nainggolan
• Pada Hotman Paris, Marshanda Cerita soal sang Ayah: Dia Punya Peran Besar dengan Ketidakadaannya
Sementara itu, dikutip dari Tribunnews, banjir kali ini juga mendapat sorotan dari ketua Forum Warga Kota Jakarta Azas Tigor Nainggolan.
Ia menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak dapat bekerja dan memimpin anak buahnya dalam mengatasi banjir.
Azas juga menyoroti keterlambatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam memberikan peringtan pada warganya.
"Tidak bekerjanya aparat pemprov itu membuktikan bahwa Gubernur Jakarta tidak bisa bekerja dan tidak bisa memimpin anak buahnya," ungkap Tigor kepada Tribunnews melalui keterangan tertulis, Sabtu (8/2/2020).
"Gubernur tidak memberi contoh baik dan tidak bisa tegas terhadap anak buahnya yang tidak bekerja karena mereka semua sama-sama tidak bekerja untuk melayani warga Jakarta," ungkapnya.
Kata Anies soal Banjir
Terkait dengan banjir, Anies juga memberikan tanggapannya melalui unggahan Instagramnya, Sabtu (8/2/2020).
Anies mengatakan dirinya telah menyiagakan jajarannya sejak Jumat (7/2/2020) sore.
Ia juga tampak sudah mengunjungi Pintu Air Manggarai.
"Sejak Jumat sore kita menyiagakan semua jajaran yang relevan. Curah Hujan yang tinggi di kawasan hulu terlihat dari ketinggian air di Bendung Katulampa di Bogor," ujarnya.
Anies menyebut ketinggian air di Bendung Katulampa Bogor mulai pukul 16.00 WIB terus meningkat.
• Hotman Paris Keheranan Dengar Cerita soal Sunda Empire: Dia Masih Saudara Sama Barbie Kumalasari?
Puncaknya, pada pukul 22.00 WIB ditetapkan level Siaga 3 atau Waspada.
Pemprov juga telah mehnyiapkan sejumlah alat berat untuk membersihkan sampah yang terbawa aliran sungai dan tertahan di pintu air Manggarai.
Total sampah yang diangkut mencapai 25 truk atau 200 ton sampah.
"Seluruh jajaran mengabarkan ke kampung-kampung sepanjang bantaran sungai untuk bersiaga," ungkap Anies.
"Sejak tengah malam, tim UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI mulai berjaga dengan semua alat berat untuk membersihkan 'debris' yang terbawa aliran sungai masuk ke Jakarta dan ditahan di pintu air manggarai," tambahnya.
"Dalam waktu 5 jam saja terangkut sekitar 200 ton sampah (25 truk)," ungkap Anies.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan ketinggian normal di Pintu Air Manggarai pada musim hujan adalah 600 cm.
Namun, akibat ujan yang terus mengguyur membuat debit air meningkat terus sehingga mengakibatkan perubahan status pada pintu air tersebut.
"Dengan kiriman air dari hulu sejak dini hari ini, ketinggian itu terus meningkat hingga mencapai posisi tertinggi di 925 (naik 3,25m) dengan status siaga 2 pada pukul 8 pagi. Pukul 9.00 pagi ini telah turun hingga 895 dan terus menerus surut," ungkapnya.
Anies pun memberikan apresiasi kepada seluruh petugas.
"Apresiasi pada semua petugas yang bekerja non-stop sejak kemarin sore hingga saat ini!," ujarnya.
(TribunWow.com)