Breaking News:

Virus Corona

Dokter di China yang Pertama Peringatkan Bahaya Virus Corona Dikabarkan Meninggal Dunia

Media milik pemerintah China dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya memberitakan bahwa Li Wenliang meninggal akibat infeksi virus tersebut.

Editor: Lailatun Niqmah
WEIBO, thinkchina.sg/onlineindus.com
Dokter Li Wenliang sempat dicibir saat deteksi virus corona 

Lalu empat hari kemudian ia dikunjungi oleh petugas dari Biro Keamanan Umum yang memintanya untuk menandatangani sepucuk surat.

Dalam surat itu, ia dituduh telah "membuat komentar palsu" yang bersifat "sangat mengganggu ketertiban umum".

"Dengan sungguh-sungguh, kami memperingatkan Anda: Jika Anda tetap keras kepala dengan kelancangan Anda dan meneruskan kegiatan ilegal ini, Anda akan diproses secara hukum."

"Apakah Anda paham?" di bagian bawah ada tulisan tangan Dr Li "Ya, saya paham".

Ia adalah satu dari delapan orang yang diselidiki oleh polisi karena "menyebarkan desas-desus".

Pada akhir Januari, Dr Li menerbitkan salinan surat itu di media sosial Weibo dan menjelaskan apa yang telah terjadi.

Saat itu pemerintah setempat sudah meminta maaf kepadanya, tetapi terlambat.

Dalam beberapa minggu di bulan Januari, para pejabat di Wuhan berkeras bahwa penularan hanya terjadi pada orang yang melakukan kontak dengan hewan yang tertular.

Tak ada panduan diterbitkan untuk melindungi dokter yang merawat.

Namun seminggu sesudah kunjungan polisi, Dr Li merawat seorang perempuan yang menderita glaukoma. Ia tak tahu bahwa pasiennya itu terinfeksi Virus Corona.

Kisah Dokter Beri Peringatan sebelum Virus Corona Menyebar, Sempat Diancam Polisi dan Kini Tertular

a
"Kami harap Anda mampu tenang dan ini tercermin dalam perilaku Anda," kata polisi dalam surat peringatan untuk Dr Li. (Li Wenliang)

Dalam unggahannya di Weibo ia menggambarkan bahwa pada tanggal 10 Januari ia mulai batuk-batuk.

Di hari berikutnya ia demam dan dua hari kemudian ia dirawat di rumah sakit.

Kedua orang tuanya juga sakit dan dirawat.

Baru sepuluh hari kemudian pada 20 Januari, China mengumumkan keadaan darurat akibat wabah.

Dr Li mengatakan ia menjalani tes beberapa kali untuk Virus Corona dan semuanya negatif.

Halaman
123
Sumber: Bola Indonesia
Tags:
WuhanVirus CoronaChina
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved