Virus Corona
Jawab Kecemasan akan Virus Corona, Menlu Retno Marsudi Pastikan Seluruh WNI dari Wuhan Sehat
Menlu Retno Marsudi mengatakan WNI yang dievakuasi dari Wuhan seluruhnya dalam kondisi sehat setelah menjalani proses pemeriksaan kesehatan
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Marsudi memastikan agar para warga negara yang berada di Indonesia tidak perlu khawatir akan wabah Virus Corona maupun Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan.
Ia mengatakan seluruh WNI dari Wuhan telah menjalani proses pemeriksaan dan terbukti bebas dari Virus Corona.
Dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube Kompastv, Sabtu (1/2/2020), Retno memastikan info tersebut berdasarkan info yang ia dapat dari perwakilan pemerintah Indonesia di China.
Disebutkannya, para WNI yang akan dievakuasi, seluruhnya dipastikan dalam kondisi sehat dan tidak mengidap Virus Corona.
"Kita berada di tempat ini untuk melepas tim penjemput saudara-saudara kita yang Alhamdulillah dalam kondisi sehat untuk keluar dari Wuhan dan tempat-tempat lain di Provinsi Hubei," papar Retno.
"Dari semalam saya berkomunikasi dan terus mendapat laporan bahwa kondisi saudara-saudara kita sehat dan mereka senang akan pulang ke tanah air," sambungnya.
• Demi Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Kru Pesawat yang Jemput WNI di China Pakai Pakaian Khusu
Demi memastikan bahwa tidak ada WNI yang terjangkit Virus Corona, Retno mengatakan mereka akan menjalani pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan itu akan dilakukan saat sebelum berangkat, selama perjalanan, dan ketika tiba di tempat karantina yang berada di Natuna.
"Sebelum keberangkatan mereka, serangkaian pemeriksaan dilakukan sekali lagi, untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi sehat," jelas Retno.
"Mengingat situasi ini bukan situasi yang normal, maka kedisiplinan penanganan protokol kesehatan akan terus diberlakukan."
"Kedisiplinan ini dilakukan termasuk selama perjalanan, ketibaan, dan pasca ketibaan," tambahnya.
Selain WNI yang dievakuasi, Retno memastikan seluruhnya diperiksa termasuk kru pesawat dan pesawat yang digunakan untuk evakuasi.
"Protokol kesehatan juga berlaku ketat bagi kru pesawat, dan bagi pesawat itu sendiri, setelah ketibaan," katanya.
Alasan Natuna Jadi Area Karantina
Pemerintah Indonesia telah menetapkan Natuna menjadi tempat untuk mengisolasi para WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China.
Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (1/2/2020), Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan ada beberapa alasan mengapa Natuna akhirnya terpilih menjadi tempat karantina.

Alasan pertama adalah Natuna dipilih karena tempat tersebut jauh dari penduduk.
"Kita memiliki tempat isolasi yang jauh dari penduduk dan yang terpilih adalah Natuna," kata Hadi.
Hadi juga menjelaskan di dekat Natuna terdapat pangkalan militer yang memiliki fasilitas rumah sakit di bawah manajemen tiga matra TNI.
Kemudian Natuna juga disebut memiliki landasan pacu pesawat yang berada di dekat lokasi isolasi.
"Sehingga nanti saudara kita yg datang langsung turun dari pesawat masuk ke penampungan mereka. Mampu menampung sampai 300," kata Hadi.
"Dari hasil penilaian memiliki syarat untuk protokol kesehatan, sehingga Natuna menjadi transit sementara," tambahnya.
Info terakhir terkait jumlah kasus wabah Virus Corona di seluruh dunia, kini telah menembus angka 10.000 kasus orang yang positif terinfeksi virus mematikan tersebut.
Korban wabah Virus Corona kini juga telah tembus angka 250 jiwa.
Berdasarkan data terakhir yang dihimpun oleh South China Morning Post, Sabtu (1/2/2020), berikut adalah rincian detil kasus dan korban dari Virus Corona:
Kasus Positif Virus Corona:
- China - 11791 Kasus
- Hong Kong- 13 Kasus
- Macau - 7 Kasus
- Taiwan - 10 Kasus
- Negara Asia Lainnya - 80 Kasus
- Eropa - 19 Kasus
- Amerika Utara - 10 Kasus
- Australia - 9 Kasus
- Negara lain - 4 Kasus
TOTAL KASUS : 11943 kasus di seluruh dunia
Korban Tewas Virus Corona:
- China - 259 Jiwa
• Demi Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Kru Pesawat yang Jemput WNI di China Pakai Pakaian Khusu
Lihat videonya di bawah ini mulai menit awal:
Momen Doa Bersama Tim Evakuasi WNI dari Wuhan
Tim Evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan, China menyempatkan untuk menggelar doa bersama sesaat sebelum dilepas untuk berangkat.
Suasana khusyuk dan haru dirasakan oleh tim evakuasi yang akan terjun langsung ke pusat wabah Virus Corona di Wuhan.
Dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube kompastv, Jumat (31/1/2020), doa yang dipanjatkan adalah harapan agar proses evakuasi WNI di Wuhan dapat berjalan lancar tanpa hambatan.

• Virus Corona: Tak Hanya WNI dari China, Kru dan Pesawat Juga akan Diperiksa seusai Tiba di Indonesia
Berharap agar tidak ada satu pun WNI yang terkena Virus Corona.
"Mudahkan dan lancarkan urusan kemanusiaan ini ya Allah," tutur pembaca doa.
"Semoga tiba dan kembali beserta seluruh WNI yang akan dipulangkan dari Wuhan dengan selamat, dan tidak ada apa-apa serta tidak terjangkit apapun dalam diri mereka ya Allah," lanjutnya.
Doa bersama dilaksanakan melalui tata cara Islam.
Momen tersebut berlangsung khidmat dan khusyuk.
Pada ruangan tersebut nampak dua anggota Tim Evakuasi WNI yang mengenakan pakaian pengaman lengkap sebelum terjun langsung ke pusat wabah Virus Corona.

Acara doa pelepasan Tim Evakuasi tersebut dihadiri juga oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Doa bersama pelepasan Tim Evakuasi WNI mengambil tempat di Terminal I VIP Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
WNI di Wuhan nantinya akan dijemput menggunakan pesawat berbadan lebar Airbus 330 yang dimiliki oleh maskapai Batik Air.
Pesawat tersebut diguanakan karena dapat mengangkut banyak penumpang dalam sekali penerbangan.
Pesawat produksi Perancis tersebut memiliki kapasitas sebanyak 400 penumpang.
Jumlah WNI yang akan dijemput oleh Tim Evakuasi WNI berjumlah 250 orang.
• Wabah Virus Corona: Natuna Dipilih Jadi Tempat Isolasi WNI yang Dievakuasi dari Wuhan, Ini Alasannya
Lihat videonya di bawah ini mulai menit awal:
(TribunWow.com/Anung Malik)