Virus Corona
Kondisi Mahasiswa Indonesia di Wuhan, Tunjukkan Stok Logistik dan Sampaikan Keinginan untuk Pulang
Salah satu mahasiswa asal Indonesia, Ayu Larassati, menunjukkan kondisi terkini di Wuhan, China.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
"Imbauan Pemerintah Wuhan kita harus selalu pakai masker, harus selalu cuci tangan," kata Ayu.
Mengenai isu larangan keluar asrama, Ayu membantah hal tersebut.
Sejauh ini, imbauan yang diterapkan adalah mengurangi kegiatan di luar ruangan, bukannya dilarang keluar rumah sama sekali.
"Mengurangi kegiatan di luar ruangan. Jadi bukannya larangan," jelasnya.
Dalam situasi tersebut, para mahasiswa masih berusaha menghibur satu sama lain.
Mereka bahkan memainkan aplikasi Tik Tok bersama di asrama untuk menghabiskan waktu.
"Di kala kayak gini masih belajar cara main Tik Tok," kata Ayu sambil menunjukkan kegiatan temannya tersebut.
Meskipun demikian, Ayu mengungkapkan besar keinginannya dapat kembali ke Tanah Air.
"Harapan kami tetap ingin pulang ke Indonesia," katanya.
"Meskipun kami di sini alhamdulillah sehat, tapi tetap rasa ingin pulang itu ada," tutupnya.
Situasi Mahasiswa WNI di Wuhan
Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Wuhan, China bernama Eros Shidqy Putra menyebutkan kebutuhan yang paling mendesak saat ini, yaitu untuk pulang ke Tanah Air.
Eros adalah mahasiswa program master jurusan Hubungan Internasional di Wuhan University.
Eros sudah kembali ke Indonesia pada Rabu (29/1/2020).
• Mahasiswa Indonesia Ungkap Kondisi Terkini WNI di Wuhan, Sebut Kota Mati dan Situasi Menyeramkan
Meskipun sudah kembali ke Tanah Air, Eros menyebut dirinya masih memantau situasi kawan-kawannya yang ada di Wuhan, China.