Kabinet Jokowi
Bahas Harun Masiku, Mahfud MD Tak Ada Urusan Yasonna Laoly Pecat Dirjen Imigrasi: Dikira Ikut Main
Menteri Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara soal kasus suap caleg PDIP, Harun Masiku.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Menteri Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara soal kasus suap caleg PDIP, Harun Masiku.
Hingga kini masih buron, Harun Masiku telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pergantian antar waktu (PAW) DPR RI terpilih 2019-2020.
Dilansir TribunWow.com, Mahfud MD menyoroti soal kehadiran Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dalam konferensi pers (konpers) PDIP.
Terkait kehadiran Yasonna Laoly, Mahfud MD mengaku tak keberatan.
• YLBHI Sebut Pernyataan Yasonna Laoly soal Harun Masiku Berpotensi Melanggar Etika: Itu Skandal Besar
• Yasonna Laoly Copot Dirjen Imigrasi Ronny Sompie, Jokowi Tak Mau Beri Komentar: Tanya Menkumham
Bahkan, menurutnya hal itu biasa-biasa saja.
Saat menjadi bintang tamu dalam acara Mata Najwa, Rabu (29/1/2020), Mahfud MD mengaku itu bukan menjadi urusannya.
Meskipun, diketahui Mahfud MD merupakan atasan Yasonna Laoly dalam kabinet.
"Ya urusan kementerian ya, urusan Pak Yasonna," ucap Mahfud MD.
Ucapan Mahfud MD itu pun langsung ditanggapi Najwa Shihab.
"Pak Yasonna anak buah bapak, urusan bapak juga," sahut Najwa Shihab.
"Iya, tetapi itu bukan bagian dari program pemerintah yang begitu itu, hubungannya dengan KPK," jawab Mahfud MD.
Mahfud MD lantas menyebut enggan ikut campur dengan urusan KPK.
Ia pun meminta KPK mengejar Harun Masiku sampai ketemu.
"Nanti kalau kita ikut campur ke KPK salah lagi," ucap Mahfud MD.
"Katanya KPK jangan dicampurin dong oleh pemerintah. Biar aja dia kejar sendiri tuh si Harun Masiku."