Virus Corona
Takut Terkena Virus Corona, Mahasiswa Indonesia di Wuhan Minta Dipulangkan, Begini Kondisinya Kini
Puluhan mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di Wuhan, China, pun meminta pemerintah untuk segera memulangkan mereka.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
Nur Musyafak mengaku mengetahui adanya Virus Corona itu melalui pemberitaan media massa.
"Awal-awal (pemberitaan ada Virus Corona) tak ada kekahwatiran soalnya kita mikirnya ini virus biasa dan tidak akan bertahan lama," kata Nur Musyafak.
"Dan waktu itu juga liburan musim dingin, jadi teman-teman sudah banyak yang pulang ke Indonesia atau traveling ke luar Wuhan, jadi tak terlalu mikirin ini," imbuhnya.
Menurutnya, semenjak transportasi menuju Wuhan ditutup, suasana di kota itu sangat sepi.
Bahkan, Nur Musyafak menyebut hanya ada satu atau dua orang yang berani keluar di daerah Wuhan.
"Tidak ramai lagi, karena transportasi ditutup, cuma mobil pribadi yang lewat soalnya masih ada supermarket yang buka," kata dia.
"Sejauh ini juga tak ada pengetatan jam keluar, cuma kita diinstruksikan untuk jangan terlalu sering keluar."
Ia menambahkan, kondisi di Wuhan tak semenyeramkan seperti yang diberitakan.
"Kalaupun keluar kampus paling satu sampai dua jam saja, itupun pagi atau siang," ucap Nur Musyafak.
"Jadi bukan kayak di penjara, kalau butuh makanan bisa keluar."
Sejumlah Negara Berupaya Evakuasi Warga
Tidak hanya menyebarkan penyakit yang fatal, Virus Corona juga menyebabkan kepanikan dan ketakutan masyarakat yang tinggal di China, khususnya Kota Wuhan.
Beberapa Kedutaan Besar dari berbagai negara di dunia telah mempersiapkan untuk mengevakuasi warga negara mereka yang menetap di Wuhan.
Dikutip TribunWow.com dari scmp.com, Minggu (26/1/2020), evakuasi dilakukan setelah wabah Virus Corona menjadi semakin parah.
Negara-negara yang sedang bersiap untuk mengevakuasi warga negara mereka di antaranya adalah Jepang, Amerika Serikat (AS), Perancis, dan Rusia.
• Pemerintah Inggris Peringatkan Bahaya Jenazah Pasien Virus Corona, Mampu Menginfeksi Udara Sekitar