Breaking News:

Komisioner KPU Terjaring OTT KPK

Komentari Pemeriksaan Kader PDIP oleh KPK, Saor Siagian: Keteladanan Partai Kita Harapkan

Saor Siagian berharap PDIP menunjukkan keteladanan terkait pemeriksaan kadernya dalam kasus suap Komisioner KPU.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Capture Youtube iNews
Praktisi hukum Saor Siagian dalam tayangan iNews, Jumat (10/1/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Praktisi hukum Saor Siagian turut mengomentari pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Saor berharap agar PDIP bersikap bijak dan dapat memberikan keteladanan sebagai salah satu partai besar di Indonesia.

Sebelumnya anggota PDIP Saeful Bahri mengatakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto adalah sumber dana suap untuk komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.

KPK Bantah Isu Kejar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto hingga ke PTIK: Ada Kesalahpahaman

OTT KPK Komisioner KPU Wahyu Setiawan Seret Kader PDIP, Yasonna Laoly: Saya Tidak Tahu

"Yang pasti Wahyu sudah ditetapkan tersangka. Ketepatan Saiful mengatakan bahwa uang tersebut, kalau kita baca di media yang sekarang beredar, dana tersebut dari Hasto," kata Saor Siagian dalam tayangan iNews Prime, Jumat (10/1/2020).

Meskipun demikian, Saor meyakini Hasto akan membantu proses hukum yang sedang berlangsung.

"Kalau proses ini, seperti dibilang oleh Hasto, saya tentu akan membantu proses hukum," kata Saor.

Saor juga mengapresiasi pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang disampaikan dalam perayaan hari ulang tahun PDIP ke-47.

"Saya kira kita apresiasi statement dari Bu Ketua Umum, Megawati. Saya lihat bagaimana kekecewaan yang luar biasa sebagai partai ideologis," kata Saor.

Dalam pidato tersebut, Megawati dengan tegas meminta keluar kader yang mencari keuntungan pribadi.

"Dia mengatakan bila perlu orang itu kalau mencari keuntungan pribadi dan kelompok, lebih baik orang itu keluar," jelas Saor.

Saor menjelaskan imbauan Megawati tersebut dapat menjadi dorongan bagi partai untuk membuka kasus secara tuntas.

"Ini saya kira modal secara moral kepada kader supaya membuka kasus ini tuntas," katanya.

Ia juga yakin Hasto akan bersikap kooperatif dalam proses hukum yang sedang berlangsung.

"Saya kenal dekat dengan Hasto, dia kooperatif," tegas Saor.

Selain sebagai salah satu partai besar di Indonesia, Saor menyoroti keanggotaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua DPR Puan Maharani yang juga terdaftar di PDIP.

Halaman
12
Tags:
Komisi Pemilihan Umum (KPU)Saor SiagianPDIPKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Wahyu SetiawanHasto KristiyantoSukur Nababan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved