Banjir di Jakarta
Banjir Masih Tinggi, Warga Kampung Pulo Belum Dapat Bantuan, Pilih Tunggu di Emperan Toko
Warga Kampung Pulo belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Sementara itu, sejumlah warga mengupayakan bantuan secara swadaya.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Banjir melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek, termasuk Kampung Pulo, Jakarta Timur sejak Rabu (1/1/2020).
Hujan yang masih terus mengguyur sepanjang malam sampai Kamis (2/1/2020) dini hari membuat ketinggian air masih mencapai 1,5 sampai 2 meter.
Dilansir TribunWow.com dari KompasTV, sejumlah warga masih terjebak di rumah mereka karena belum mendapatkan bantuan evakuasi dari petugas.

Sejumlah warga Kampung Pulo menunggu bantuan di pinggir jalan, Kamis (2/1/2020). (Capture Youtube KompasTV)
• Soroti Beda Pendapat Anies Baswedan dan Menteri Basuki, Pengamat Ungkap Masalah Utama Banjir Jakarta
Sampai Kamis (2/1/2020) pagi, masih ada 40 warga yang terjebak di rumah masing-masing.
Petugas juga masih sangat minim berada di lokasi untuk membantu proses evakuasi.
Sejauh ini, tenda posko bantuan sudah didirikan oleh Dinas Sosial mulai pukul 05.00 WIB.
Meskipun demikian, masih banyak warga yang belum tertampung dan mendapatkan bantuan berupa tenda, makanan, dan minuman.
Sejumlah warga menunggu di sepanjang pinggir Jalan Jatinegara Barat.
Mereka menggunakan alas tikar seadanya untuk duduk, terutama bagi anak-anak dan lansia.
Iin, seorang warga Kampung Pulo, mengatakan ia dan anak-anak sudah menunggu di emperan toko sejak dini hari.
"(Sejak) jam dua malam sampai pagi," kata Iin.
Menurut keterangan Iin, ia belum mendapatkan bantuan sejak proses evakuasi dilakukan pada pukul 02.00 WIB.
Ia kemudian memutuskan untuk menunggu di pinggir jalan karena memikirkan kenyamanan anak-anaknya.
"Ini anak-anaknya udah pada tidur, berat gendongnya," kata Iin.
Karena sepanjang malam hujan, Iin menggunakan penutup seadanya untuk melindungi dari hujan.