Kasus Novel Baswedan
MOTIF Penyiraman Air Keras terhadap Novel Baswedan Diungkap IPW: Pelaku dari Brimob
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengungkap motif penyerangan terhadap Novel Baswedan.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Argo Yuwono mengatakan kini tersangka masih diperiksa untuk keterangan lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan Novel Baswedan diserang menggunakan air keras pada 11 April 2017 lalu di sekitar lingkungan rumahnya.
Saat itu ia baru saja menunaikan ibadah salat subuh berjemaah di masjid dekat rumahnya.
• Penyerang Novel Baswedan Ditangkap, Berikut Perjalanan Panjang Upaya Mengungkap Kasus Tersebut
Ketika berjalan menuju rumahnya, tiba-tiba ada dua orang yang berboncengan motor menyiram area wajah Novel Baswedan dengan air keras.
Akibatnya dua mata Novel menagalami kerusakan dan sempat menjaalani operasi penyembuhan di Singapura.
Lihat videonya di bawah ini mulai menit awal:
Rumit
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengatakan akan sulit mengusut kasus penyerangan Novel Baswedan.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (1/11/2019), Ma'ruf menjelaskan kasus yang menimpa Novel Baswedan tergolong sebagai kasus yang sulit untuk dipecahkan.
"Ada perkara kan yang tingkatnya tak begitu rumit. Sehingga mudah dipecahkan. Rupanya Novel itu agak tinggi," ujar Ma'ruf di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (1/11/2019).
Wakil Presiden Jokowi tersebut menjelaskan pelaku penyerangan Novel Baswedan menurutnya sangat pintar.
"Sehingga upaya membentuk tim pencari fakta, sehingga belum ketemu secara cepat, sehingga perlu terus digali. Jadi ternyata pelakunya sangat pintar sekali," ujar Ma'ruf.
Kendati sulit, Ma'ruf mengatakan polisi akan berkomitmen untuk menyelesaikan kasus yang menimpa Novel Baswedan.
"Tapi polisi komitmen untuk terus (melanjutkan penyelidikan)," tambahnya.
• Soal Pengusutan Kasus Novel Baswedan, Jokowi: Kalau Saya Bilang Secepatnya, Berarti Hitungan Hari
Pernyataan Jokowi