Arema FC Alami Banyak Kebobolan di Liga 1, Milomir Seslija Sebut akan Menanggung 'Dosanya' Sendiri

Oleh karena itu, meski Arema FC tidak mendapatkan hasil yang memuaskan dalam Liga 1 2019, pelatih berusia 55 tahun itu tidak akan menyalahkan siapapun.

Ia malah menyebut akan menanggung 'dosanya' sendiri atas pencapaian yang kurang baik ini.

“Para pemain sudah memberikan apa pun yang mereka punya, mereka sudah melakukan yang terbaik musim ini,” pungkasnya.

• Ruddy Widodo Sebut Calon Juru Taktik Baru Arema Pernah Latih Liga 1: Tak Masalah Dia Bawa Asistennya

Arema FC Pecat Milomir Seslija Diganti Mario Gomez?

General Manager Arema FC Ruddy Widodo mengatakan timnya ingin melakukan perubahan gaya bermain.

Sebelumnya Arema FC telah bermain dengan Gaya Europa Timur dalam dua musim yakni pada 2018 dan Liga 1 2019.

Pada 2018 dan 2019, Arema FC dibimbing oleh dua pelatih sepak bola asal Eropa Timur Milan Petrovic dan Milomir Seslija.

• Kaleidoskop 2019 - 3 Tim Juara di Kompetisi Musim Ini: Arema FC, PSM Makassar, dan Bali United

Ruddy Widodo menjelaskan bahwa pada musim selanjutnya Arema FC bakal kembali bermain dengan gaya sepak bola Amerika Latin.

“Saya pastikan musim depan kami akan berganti gaya bermain, bukan lagi gaya Eropa Timur," ungkap Ruddy Widodo, dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Minggu (15/12/2019).

"Seperti dua musim terakhir, saya ingin Arema kembali berkiblat ke sepak bola Amerika Latin,” lanjutnya.

Tidak mengherankan apabila Arema FC ingin mengubah gaya bermain, pasalnya skuat Singo Edan kini menduduki peringkat 10 klasemen Liga 1 2019.

Padahal tinggal dua pertandingan lagi yang bakal Arema FC jalani untuk mengubah kedudukan klasemen Liga 1.

Perubahan gaya bermain dari Eropa Timur ke Amerika Latin mengisyaratkan bahwa Arema FC bakal mencari pelatih baru.

Ruddy Widodo yang juga penggemar gaya bermain Amerika Latin, memastikan bahwa pada musim depan, Arema FC bakal mendapat pelatih baru.

• Paksa Hamka Hamzah Tetap Main Lawan Persebaya, Ini Alasan Pelatih Arema FC Milomir Seslija

Bahkan ia mengungkapkan ingin mendapatkan pelatih serta pemain baru yang berasal dari Amerika Latin.