Breaking News:

Terkini Nasional

DPR bakal Panggil Sri Mulyani hingga Erick Thohir soal Jiwasraya: Kami Belum Pernah Dengar Solusi

Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerinda Andre Rosiade, menyebut jika solusi terkait gagal bayar Jiwasraya belum disepakati.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.com/Kristianto Purnomo
Kemenkeu, Sri Mulyani, sebelum pelantikan kabinet Jokowi di Jakarta, Rabu (23/10/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerinda Andre Rosiade, menyebut jika solusi terkait gagal bayar Jiwasraya belum disepakati.

Oleh karena itu DPR akan menggelar rapat gabungan pada awal 2020.

Andre Rosiade menyebutkan, nantinya DPR akan memanggil Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir hingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Bahas Skandal Garuda, Andre Rosiade Beberkan Kasus Uang Nasabah Jiwasraya: Ada 470 Warga Korea

Sebab sejauh ini belum ada solusi yang ditawarkan dari Jiwasraya terkait masalah gagal bayar kepada nasabah.

"Sampai sekarang kami belum pernah dengar solusi," kata Andre di DPR RI Senayan Jakarta Senin (16/12/2019).

Andre berencana usai masa reses tahun baru maka akan diadakan pembicaraan lebih mendalam dengan Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sejauh ini DPR RI masih berbicara dengan jajaran direksi Jiwasraya terkait masalah yang terjadi.

"Pak Erick Tohir enggak kami undang hari ini."

"Setelah ini Jiwasraya akan ke Komisi XI didampingi Kemenkeu dan OJK. Di sini baru Jiwasraya saja, nanti setelah reses baru panggil Pak Erick Tohir juga," kata Andre.

Andre menjelaskan, Komisi VI akan mengkaji solusi dari Jiwasraya setelah memanggil Erick Tohir.

"Januari atau Februari kita kejar supaya ada kepastian dan solusi. Mungkin nanti ada rapat gabungan setelah berjalan komisi VI dan XI."

"Ada kementerian BUMN, Kemenkeu, OJK, dan Jiwasraya. Setelah itu kita kaji perlu naik ke Pansus (panitia khusus DPR) atau tidak," tambahnya.

Adapun menurut Andre tiga solusi yang mungkin bisa dilakukan Jiwasraya.

Misalkan saja membuat anak perusahaan, jual aset dan menunggu investor.

"Pertama ada rencana Kemenerian BUMN dan Jiwasraya bikin anak perusahaan. Kedua ada usaha mau jual aset agar terima uang cash untuk bayar nasabah. Ketiga menunggu investor," tegasnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Asuransi JiwasrayaSri MulyaniBUMNErick ThohirAndre Rosiade
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved