Jelang Timnas U-23 Indonesia Vs Vietnam, Egy Maulana Dapat Sorotan dari Klubnya Lechia Gdansk

Sepak Terjang Timnas U-23 di Final SEA Games Selalu Gagal

Perjuangan dari Timnas U-23 di SEA Games 2019 masih belum berakhir.

Timnas U-23 masih menyisakan satu pertandingan lagi, yaitu melawan Vietnam di partai final.

Namun, Timnas U-23 wajib was-was.

Sepanjang pergelaran SEA Games sejak 2001, di mana merupakan pertama kalinya SEA Games memakai regulasi U-23 layaknya Asian Games dan Olimpiade, Timnas U-23 sudah mencatatkan dua kali bisa sampai final.

Tiga kali dengan saat ini di SEA Games 2019.

Dari dua kesempatan tersebut, Skuat Garuda Muda selalu gagal menjadi juara.

Pada tahun 2011 Timnas U-23 sebenarnya diunggulkan untuk menjadi juara.

• Kabar Baik untuk Timnas U-23 Indonesia Jelang Lawan Vietnam, meski Akumulasi, Osvaldo Haay Bisa Main

Selain karena berstatus sebagai tuan rumah, penampilan Timnas U-23 saat itu sangat menjanjikan.

Namun sayang, Timnas U-23 takluk dari sang rival Malaysia melalui drama adu penalti.

Permainan apik kembali ditunjukkan oleh Timnas U-23 pada edisi selanjutnya yaitu di SEA Games 2013.

Lagi-lagi, Timnas U-23 harus gigit jari di final setelah kalah dari Thailand.

Sedangkan pada dua edisi selanjutnya, Timnas U-23 gagal melaju ke final setelah terhenti di babak semifinal.

Pada SEA Games 2015, Timnas U-23 menempati posisi keempat.

Kemudian di SEA Games 2017, Evan Dimas dkk hanya meraih medali perunggu.

Hal tersebut tentunya tidak bisa dijadikan sebuah patokan untuk final ketiga Timnas U-23 di SEA Games 2019.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)