Terkini Nasional
Said Didu Sebut Ari Askhara Jadi 'Orang Istimewa' di BUMN: Tahun 2014 Baru Masuk, Langsung Direksi
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu mengungkap pandangannya soal sosok Ari Askhara, Mantan Direktur Utama Garuda.
Editor: Rekarinta Vintoko
Terkait hal itu, Zaenal Mutaqqin pun mengaku bersyukur dan sangat mengapresiasi tindakan Menteri BUMN Erick Thohir.
Bahkan, melalui tayangan YouTube Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Jumat (/8/2019), Zaenal terang-terangan mengungkap perilaku Ari Askhari pada para awak kabin.
Menurut Zaenal, pemecatan terhadap Ari Askhara merupakan doa para kabin Garuda yang akhirnya terkabul.
"Apa yang menjadi teman-teman pada Pak Erick Thohir mengumumkan pencopotan direktur utama Garuda, saya rasa doa kita dikabulkan oleh Allah SWT," ucap Zaenal.
• Masih Bisa Dapat Hak seusai Didepak dari Garuda, Ari Askhara Diminta Dipecat secara Tak Terhormat
Selama ini, Zaenal dan rekan-rekan awak kabin Garuda tak kuasa memprotes kebijakan Ari Askhara yang dinilainya merugikan.
"Karena teman-teman kita tidak mampu melakukan gerakan atau penolakan terhadap kebijakan-kebijakan yang menyengsarakan kita sebagai awak kabin," jelas Zaenal.
Hal itu lah yang menyebabkan IKAGI akhirnya mengirimkan bunga ke Kementerian BUMN.
Karangan bunga tersebut menjadi wujud terimakasih mereka pada Erick Thohir yang memecat Ari Askhara.
"Sehingga luapan emosi ini muncul dengan ungkapan, ekspresi melalui karangan bunga yang dikirimkan ke Kementerian BUMN," ucap dia.
Lebih lanjut, Zaenal menyebut eks Dirut Garuda itu kerap membuat kebijakan yang merugikan awak kabin.
"Jadi hal-hal yang memang selama ini, kami sebagai awak kabin menahan diri untuk mengikuti aturan-aturan yang dikeluarkan tanpa melihat keadaan dan kondisi kita sebagai awak kabin," ujar Zaenal.
(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)