Liga 1
Kabar Duka Datang dari Supardi Nasir, Dipastikan Absen pada Laga PSS Sleman Vs Persib Bandung
Kabar duka menghampiri kapten Pangeran Biru, Supardi Nasir dan dipastikan bakal absen pada laga PSS Sleman vs Persib Bandung.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Kabar duka menghampiri kapten Pangeran Biru, Supardi Nasir jelang laga PSS Sleman vs Persib Bandung.
Supardi Nasir dipastikan akan absen pada laga PSS Sleman vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-31 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (7/12/2019).
Supardi Nasir terpaksa harus meninggalkan Persib Bandung yang sedang berada di Sleman.
• Daftar 22 Pemain Persib Bandung yang Diboyong Lawan PSS Sleman, Satu Pemain Kembali Merumput
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub, kakak dari Supardi Nasir dikabarkan meninggalkan dunia.
Hal itu membuat pemain bernomor punggung 22 itu harus pulang menemui keluarganya di Bangka Belitung.
kabar tersebut diungkapkan langsung oleh pelatih Persib Bandung, Robert Alberts dalam sesi jumpa pers sebelum laga.
"Kakak dari Supardi baru saja meninggal dunia, sekitar dua jam yang lalu," ujar Robert Alebrts, Jumat (6/12/2019)
"Supardi meminta izin untuk dipulangkan lebih dulu untuk mengunjungi keluarga di Bangka," sambungnya.
Robert Alberts mewakili tim Persib Bandung mengucapkan bela sungkawa yang mendalam kepada Supardi.
Pelatih asal Belanda itu berharap Supardi bisa tabah dan iklas melepas kepergian sang kakak tercinta.
• Hasil Evaluasi Yaya Sunarya soal 2 Kekalahan Beruntun Persib Bandung, Bicara Mental dan Psikoligis
"Kehidupan jauh lebih penting dari pada sepak bola. Jadi, Supardi tidak akan bersama kita untuk pertandingan ini," jelasnya.
"Kami turut berduka cita untuk Supardi dan keluarga, kami, berharap dia tetap tabah dalam situasi ini," tutup Robert Alberts.

Dengan begitu, absennya Supardi kemungkinan akan diisi oleh Henhen Herdiana.
Seperti yang diketahui, Henhen Herdiana juga sudah dua kali bermain sebagai bek kanan pada laga melawan Barito Putera dan Bali United.
Hal itu karena Supardi pada waktu itu dipasang sebagai bek tengah menggantikan posisi Achmad Jufriyanto yang absen akibat cedera.
• PSS Sleman Vs Persib Bandung: Seto Akui Sudah Kantongi Kekuatan dan Kelemahan Pangeran Biru
Hasil Evaluasi Yaya Sunarya soal 2 Kekalahan Beruntun
Pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya mengungkapkan hasil evaluasi dari anak asuhnya.
Evalusasi yang dilakukan oleh Yaya Sunarya bertujuan untuk mencari penyebab dua kekalahan beruntun yang dialami oleh Persib Bandung.
Terbaru, Persib Bandung kalah di kandang sendiri dari Persela Lamongan dengan skor 0-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (3/12/2019).
Dikutip TribunWow.com dari bobotoh.id, Kamis (5/12/2019), Yaya Sunarya sempat dibuat bingung dengan penampilan menurun anak asuhnya.
Padahal, sebelum menelan dua kekalahan teresebut, Persib Bandung sangat tangguh dengan tidak terkalahkan dari 6 laga.
Oleh karena itu Yaya Sunarya sudah mengambil tindakan untuk mengevaluasi kondisi para pemain.
• Permintaan Maaf Bek Persib Bandung Achmad Jufriyanto seusai Lakukan Gol Bunuh Diri
Menurut, Yaya para pemain sempat mengalami down karena mendapatkan hasil yang di luar harapan.
Bermodalkan semangat dan optimis untuk menatap laga, Persib Bandung justru terpukul dengan dua kekalahan menyakitkan.
Lebih menyakitkannya lagi tercipta dua gol bunuh diri pada dua laga terakhir yang berujung kekalahan tersebut.
Dua kekalahan itu ditakutkan menggangu kondisi fisik maupun mental bertanding Supardi Nasir dkk untuk menghadapi laga selanjutnya.
"Apa yang diharapkan di pertandingan ternyata beda semua dengan apa yang kita ekspektasikan. Kita coba cari tahu jawabannya memang ada dan kita coba sharing ke pemain," ujar Yaya Sunarya, Kamis (5/12/2019).
"Ya faktor mental ada kemudian dari sisi psikologis ada," imbuhnya.
Yaya Sunarya mengatakan tidak menutup kemungkinan para pemain Persib Bandung mengalami kelelahan.
Hal itu terlihat para pemain mempunyai semangat yang berbeda saat latihan.
• PSS Sleman Punya Bekal Positif Jelang Lawan Persib Bandung, Seto: Harusnya Mereka Bisa Lebih Lepas
Menurutnya, para pemain lebih bersemangat mengikuti latihan setelah melakukan recovery.
Persib Bandung sebanarnya juga sudah memberikan waktu recorvery satu sampai dua hari setelah melawan Bali United.
Namun karena memang mepertnya jadwal di bulan Desember membuat para dituntut untuk bekerja lebih keras.
"Karena kita melihat bagaimana tren mereka melakukan latihan. Bagaimana tren mereka ketika memulai latihan setelah melakukan recovery ternyata lebih bagus," jelasnya.
"Dari sisi visual baik dari sisi motivasi kemudian dari sisi real dilihat berdasarkan data Catapult, ternyata tidak ada masalah," pungkasnya.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
WOW TODAY: