Terkini Nasional
Dirut Garuda Dicopot oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Gerindra: Jangan Lagi Nonton Direksi Foya-foya
Kejadian pencopotan Direktur Utama Garuda ditanggapi oleh politisi Gerindra Andre Rosiade.
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Andre Rosiade ikut menanggapi soal pencopotan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara terkait penyelundupan Harley Davidson.
Dalam program Sapa Indonesia Malam Kompas Tv, Kamis (4/12/2019), Andre mengatakan hal ini merupakan permulaan yang baik untuk kinerja Menteri BUMN Erick Thohir.
"Menurut saya, ini baik sekali di awal waktu periode Menteri BUMN kejadian seperti ini," ujar Andre Rosiade.
"Sehingga ini sudah menjadi warning kepada seluruh pejabat BUMN,untuk jangan sampai anda melakukan penyalahgunaan kewenangan untuk kepentingan pribadi."
• Dirut Garuda Dicopot Buntut Penyelundupan Harley Davidson, Erick Thohir: Sungguh Menyedihkan
Selain itu, Andre pun memuji langkah yang diambil oleh Menteri BUMN Erick Thohir dalam kasus ini.
Erick dinilai punya ketegasan untuk menindak para pejabat BUMN yang 'nakal' dalam menjalankan kinerjanya.
"Ini Menteri Erick Thohir punya keberanian, kecepatan, serta ketegasan dalam mengambil tindakan, ini pelajaran, jadi tidak ada ampun bagi yang bersalah, kan bagus," puji Andre Rosiade.
Andre juga menginginkan tindakan tegas Menteri BUMN ini tak hanya berlaku untuk maskapai pelat merah ini saja, tetapi juga pada jajaran petinggi perusahaan BUMN lain yang terbukti melakukan pelanggaran.
Hal ini dikarenakan kondisi ekonomi negara yang mengharuskan adanya efisiensi.
"Jangan lagi kita lihat dan nonton direksi berfoya-foya, menikmati fasilitas yang luar biasa," ujar Andre.
Meskipun para direksi ini diberikan pendapatan yang cukup besar, Andre menilai tindakan yang dilakukan oleh petinggi BUMN tersebut terlalu berlebihan.
Andre kemudian menyebut saat ini para eselon empat sudah dapat menjadi komisaris di BUMN.
Ia lalu menilai, seharusnya mereka tak mendapatkan jabatan tersebut, karena sudah memiliki kelebihan lain dalam hal ini adalah fasilitas.
"Menurut saya mereka sudah mendapat kelebihan-kelebihan, nah maksud saya dengan kelebihan dan fasilitas yang ada, mereka tinggal fokus lagi bekerja, jangan melakukan pelanggaran-pelanggaran yang berujung tindak pidana atau pencopotan," papar Andre.
Lihat video selengkapnya mulai menit ke 4.38:
• Kronologi Penyelundupan Harley Davidson di Pesawat Garuda, Sudah Direncanakan sejak 2018
Pernyataan Menteri BUMN