Terkini Daerah
Cerita Sumarsih, Nenek di Solo yang Mengaku Diusir oleh sang Anak dari Rumah: Saya Tidak Dipedulikan
Ini pengakuan Sumarsih, nenek di Solo yang mengaku diusir oleh anak laki-lakinya. Sumarsih merasa tidak dipedulikan lagi oleh anaknya.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Mata Sumarsih berkaca-kaca saat menceritakan pengusiran yang dilakukan anak laki-lakinya.
Kedua tangan keriputnya pun sesekali tak kuasa mengusap air mata yang menetes.
Sumarsih (59), adalah seorang nenek yang kisahnya viral di kalangan pengguna media sosial di Solo.
Dia ditemukan warga tidur di emperan rumah kosong, karena mengaku tak lagi dikehendaki oleh anak laki-lakinya dari rumah yang berada di Bonorejo RT 04/RW 17, Nusukan, Solo.
• Viral Nenek di Solo Diludahi dan Diusir, sang Anak: Tak Mau Ikuti Aturan, Pergi Tidak Apa-apa
Rumah itu merupakan sebuah rumah kontrakan yang dihuni oleh Sumarsih, anak laki-lakinya, menantu, dan cucu-cucunya.
Awalnya, Sumarsih tinggal di sebuah rumah peninggalan suaminya yang berada di daerah Bibis Kulon.
Rumah itu kemudian dijual karena suatu sebab dan membuat Sunarsih tinggal bersama anak laki-lakinya di rumah Bonorejo.
Sumarsih baru menghuni rumah itu selama dua tahun.
Selama itu, ia merasa tidak dipedulikan keluarga anak laki-lakinya.
"Saya tidak dipedulikan, ini saya pribadi tidak ada niatan untuk menjelek-jelekan anak saya," ujar Sumarsih kepada TribunSolo.com, Rabu (4/12/2019).
Sumarsih menuturkan, anak laki-lakinya lebih mementingkan anak-anaknya dibandingkan dirinya.
"Yang penting bukan makan saya, yang penting mencarikan untuk anak, (saya) dibiarkan saja," tutur Sumarsih.
"Jadi banyak tetangga-tetangga yang berbelas kasih sama saya, yang tahu malah tetangga, saya sudah makan atau belum, tangga saya yang tahu, kalau saya minta (makan), saya malu," imbuhnya membeberkan.
Para tetangga biasanya memberikan nasi bungkus dan teh hangat kepada Sumarsih.
"Tetangga saya memperhatikan saya, saya tidak pernah bilang belum makan, tapi dikasih bungkusan, dimakan, ya, mbah, dimakan, ya, bu," ujar Sumarsih.