Kabinet Jokowi
Bahas Lobi-lobi Jabatan, Said Didu Beri Wejangan Ini pada Erick Thohir hingga Disambut Tepuk Tangan
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu memberikan wejangannya untuk Menteri BUMN, Erick Thohir.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Tapi saya pikir, ujian terbesar Pak Menteri adalah pada saat sudah masuk penentuan direksi dan komisaris BUMN," ucap dia.
Terkait hal itu, Said Didu pun memberikan tips memilih direksi dan komisaris yang baik.
"Saya memberikan tips saja kalau boleh, siapa yang paling banyak memonya atau banyak nelpon-nelpon, itu yang dicoret pertama," kata dia.
"Karena seorang profesional yang punya integritas, punya etika, tidak akan pernah mau minta memo ke siapapun."

• Soal Isu Sandiaga Uno akan Masuk Direksi BUMN, Erick Thohir: Saya Rasa Kansnya Sangat Kecil
Menurut dia, orang yang memiliki integritas yang baik tak akan mau melobi menteri untuk dijadikan direksi maupun komisaris.
"Tidak akan pernah menitipkan diri ke siapapun, dia akan menitipkan dirinya kepada integritas dan kompetensinya," beber dia.
"Sekali kita menerima memo, ini berarti kita harus menghilangkan itu."
Said Didu pun kembali mengulangi pesannya untuk sang menteri.
Ia meminta Erick Thohir mencoret siapapun yang melobi agar direkrut jadi petinggi BUMN.
"Siapa yang balik banyak memonya coret pertama, sehingga bapak akan mendapatkan orang yang betul-betul mau mengabdi," kata Said Didu.
• Ungkap Status Rudiantara di BUMN, Begini Jawaban Erick Thohir saat Ditanya soal Susi Pudjiastuti
Mendengar pernyataan itu, Erick Thohir pun bertepuk tangan sambil melempar senyuman ke arah Said Didu.
"Ini enggak usah berteori-teori, kalau ada yang menekan ya udah lah pakai tim eksekusi yang hanya takut pada Tuhan untuk membantu Pak Menteri," imbuh Said Didu.
Simak video berikut ini menit 8.08:
Tugas Ahok Marah-marah ke Istana