Kabar Tokoh
Stafsus Wapres Ma'ruf Amin, Masduki Luruskan Arti Menjaga Masjid, Libatkan RT, RW dan Takmir Masjid
Staf Khusus Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi meluruskan salah paham soal arti menjaga masjid
Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
Haris Azhar menganggap bahasa yang digunakan oleh Jokowi dalam menyampaikan radikalisme memiliki konotasi negatif.
"Tetapi kenapa yang harus mengumumkan presiden, kenapa bahasanya tidak positif," jelas Haris Azhar.
Kemudian Haris Azhar mencontohkan cara penyampaian yang seharusnya dilakukan oleh Jokowi.
"Saya harapkan Menteri Agama yang baru membangun toleransi yang makin hangat," ucap Haris Azhar sebagai contoh cara penyampaian yang baik menurut dirinya.
Haris Azhar kemudian membandingkan Menteri Agama Fachrul Razi dengan pendahulunya, Lukman Hakim.
Ia menilai Lukman Hakim lebih baik dalam menyampaikan pesan kepada publik.
"Tweet-tweet-nya menteri sebelumnya, Pak Lukman Hakim itu bagus-bagus," jelas Haris Azhar.
Haris Azhar tidak ingin terjadi kericuhan karena pernyataan yang dikeluarkan mengundang munculnya permasalahan.
"Jangan kita mendistingsi (membeda-bedakan), nanti orang di luar menduga-duga," tutur Haris Azhar.
• Fahri Hamzah Curigai Orang yang Berada di Sekitar Jokowi: Ngapain Presiden Berantem Sama Saya?
Video dapat dilihat menit 10.45:
(TribunWow.com/Anung Malik)