Ketua BK DPRD DKI Akui Tak Mudah Urus Perkara William, Achmad: Rapat Berkali-kali untuk Kesimpulan

TRIBUNWOW.COM - Ketua Badan Kehormatan DPRD DKI, Achmad Nawawi menjelaskan tak mudah untuk mengusut kasus yang dilakukan oleh Anggota DPRD DKI William Aditya Sarana.

Achmad menjelaskan Badan Kehormatan (BK) telah merundingkan hal tersebut dalam waktu yang cukup lama untuk menentukan bagaimana kasus William harus diselesaikan.

Dikutip TribunWow.com dari video unggahan kanal Youtube Kompastv, Sabtu (30/11/2019), awalnya Achmad menjelaskan kesepakatan anggota BK tidak diperoleh dalam waktu satu kali rapat.

• Wakil Ketua F-PSI DPRD DKI Sebut Peraturan yang Menjerat William Dibuat-buat: Sangat Subjektif

• Achmad Nawawi Sebut Alasan di Balik Sanksi William: Memang Ini Bukan Barang Mudah

"Kenapa anggota BK itu sepakat sekali," kata Achmad.

"Jadi kami merapatkan itu berkali-kali ingin membuat kesimpulan akhir," tambahnya.

Terlepas dari pelanggaran yang dilakukan oleh William, Achmad mengatakan BK mengakui perjuangan yang telah dilakukan oleh William dan PSI.

BK bahkan memberikan apresiasi atas sikap kritis William.

"Setelah Pak William sudah mengobrol dengan kita (Badan Kehormatan) bersama-sama," kata Achmad.

"Memang disepakati akhirnya, pertama seluruh anggota Badan Kehormatan mengapresiasi sikap kritisnya William," imbuhnya.

Achmad mengatakan walaupun data yang diunggah oleh William memang bukan bohong dan fakta, namun data tersebut adalah data yang belum menjadi data final.

"Karena yang diangkat itu kan barang masih dummy, belum merupakan data sebenarnya, bukan informasi yang valid, barang yang masih mentah," ujar Achmad.

Selain hal tersebut, Achmad juga mengingatkan bahwa data tersebut sebenarnya tidak terbuka untuk umum.

"Tapi masih terkunci, yang di-upload oleh BAPPEDA itu kan terkunci," kata Achmad.

Video dapat dilihat di menit 6.30 

Perasaan William saat Pertama Kali Temukan Kejanggalan Anggaran