Terkini Daerah
Pengakuan Pembunuh Dua Agen Sapi, Sebut Korban Tak Tewas setelah Minum Kopi yang Dicampur Racun
Tersangka pembunuhan dua agen sapi, Mulyadi (33) mengakui telah mencampur kopi dengan racun hama. Begini pengakuannya.
Editor: Rekarinta Vintoko
Jasad Sukirno dikubur di tepi sungai, sedangkan jasad Nursodik di ikat dengan akar di dasar sungai.
• Fakta di Balik Viral Rumah yang Dibangun dengan Biaya Rp 15 Juta, Pemilik: Saya Desain Sendiri
Akibat utang piutang jual beli sapi
Kapolres Lampung Tengah, AKBP I Made Rasma Jemy mengatakan, tersangka dengan kedua korban saling mengenal karena sesama blantik (agen sapi).
“Awalnya dipicu jual-bei sapi pada Oktober 2018 lalu," kata Rasma.
Tersangka menjual dua ekor sapi kepada Nursodik seharga Rp 30 juta, tetapi baru dibayar Rp 25 juta.
Sisa Rp 5 juta sudah satu tahun belum dibayar oleh korban.
"Puncaknya pada Oktober kemarin, ada transaksi lagi sehingga terjadi pembunuhan,” kata Rasma. (Kompas.com/Tri Purna Jaya)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengakuan Pembunuh 2 Agen Sapi: Campur Kopi Pakai Racun Hama tapi Korban Tak Tewas"