Breaking News:

Kabar Tokoh

Rizal Ramli Tolak Ahok jadi Bos BUMN hingga Ungkit Masa Lalu, Akui Pernah Minta Jokowi Marahi BTP

Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Rizal Ramli tak setuju diangkatnya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai petinggi BUMN.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Mohamad Yoenus
YouTube Talk Show tvOne
Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Rizal Ramli tak setuju diangkatnya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai petinggi BUMN. 

"Sebetulnya sih sederhana, Ahok punya banyak kasus keuangan," ujar Rizal Ramli.

Lantas, Rizal Ramli membeberkan kasus-kasus yang belum ditangani tuntas oleh Ahok.

"Pembelian Rumah Sakit Sumber Waras, beli tanah Cingkareng dari DKI, kasus Trans Bus itu yang importer Tiongkok," ucapnya.

"Kasus-kasus itu menunjukkan dia tidak biasa dengan Good Goverment," tambah Rizal Ramli.

Selain itu, Rizal Ramli menilai Ahok akan menjadi biang kerok dalam keributan baru.

Ia kemudian mengungkit kembali Pemilihan Daerah DKI Jakarta pada 2016 lalu.

"Yang kedua hari ini Indonesia juga sudah banyak masalah ya kan? Inget enggak bangsa kita hampir terpecah gara-gara Ahok pemilihan Gubernur, orang berantem," katanya.

Sehingga, Rizal Ramli menyayangkan langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Kok ciptakan Pak Jokowi ciptakan masalah baru gitu," tutur Rizal Ramli.

Pria 64 tahun tersebut kemudian mengungkapkan lagi alasannya mengapa tak setuju Ahok menjadi petinggi satu di antara BUMN.

Ahok dianggap tidak memiliki pengalaman dalam perusahaan.

"Nah yang kedua dia tidak punya corporate experience (pengalaman perusahaan)  saya ledek kelas Glodog

"Maksudnya itu ga punya pengalaman corporate yang bagus padahal masih banyak anak-anak muda yang bisa punya pengalaman eksekutif yang bagus termasuk temen-temen Tionghoa," katanya.

Kemudian, Rizal Ramli tak segan menyebut Ahok hanya memiliki modal keributan.

"Itu akan memberikan nilai tambah yang lebih besar kepada Ahok yang modalnya keributan doang," ujarnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

Tags:
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)BUMNJokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved