Breaking News:

Kabar Tokoh

Sindir BTP Kelas Glodok, Rizal Ramli Sebut Alasan Ahok Tak Pantas Masuk BUMN: Jokowi Buat Masalah

Mantan Menko Maritim Rizal Ramli sebut alasan Ahok tak pantas masuk ke BUMN, mulai dari masalah keuangan hingga sumber perpecahan bangsa Indonesia

Penulis: anung aulia malik
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Youtube Talk Show tvOne
Mantan Menko Maritim Rizal Ramli sebut alasan Ahok tak pantas masuk ke BUMN, mulai dari masalah keuangan hingga sumber perpecahan bangsa Indonesia 

Lalu terakhir Rizal mengungkit pembelian bus import dari Tiongkok yang digunakan untuk Transjakarta.

"Kasus bus import dari Tiongkok," tambah Rizal.

Rizal menyimpulkan dari kasus-kasus tersebut, Ahok tidak memiliki kualitas untuk bekerja dengan jujur dan baik.

"Kasus-kasus itu menunjukkan dia tidak biasa dengan Good Governance," jelas Rizal.

Alasan kedua, Rizal menjelaskan penunjukkan Ahok untuk menjadi petinggi BUMN hanya akan mengundang masalah.

"Yang kedua, hari ini Indonesia sudah banyak masalah," kata Rizal.

Kabar dan Penampilan Terkini Veronica Tan Mantan Istri Ahok, Gagas Kegiatan Musik di Rusun

Rizal mengatakan dahulu saat pemilihan gubernur, situasi sempat memanas karena Ahok.

Saat itu Ahok sempat tersandung kasus penistaan agama yang menyebabkan dirinya dibui selama dua tahun.

"Bangsa kita nyaris terpecah gara-gara Ahok, pemilihan gubernur," terang Rizal.

Ia kemudian menyindir Jokowi yang memilih Ahok untuk dijadikan bos BUMN.

"Kok Pak Jokowi ciptakan masalah baru," tambahnya.

Rizal kemudian melanjutkan mengapa dirinya meledek Ahok dengan sebutan kelas Glodok.

Menurut RIzal, Ahok tidak memiliki pengalaman dalam mengurus korporasi yang besar.

"Dia tidak punya corporate experience," kata Rizal.

"Saya ledek kelas Glodok, maksudnya itu enggak punya pengalaman corporate yang bagus," tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Rizal RamliBUMNBasuki Tjahaja Purnama (Ahok)Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved