Timnas Indonesia
Perbedaan Gaji Luis Milla dan Shin Tae-yong jika Latih Timnas Indonesia, Sebanding dengan Statistik?
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (Iwan Bule) langsung mengambil tindakan untuk mengganti pelatih Timnas Indonesia.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Berikut perbedaan statistik dan gaji antara Luis Milla dan Shin Tae-yong:
1. Luis Milla

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla (Instagram/@luismillacoach)
Luis Milla memang sebelumnya sempat menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Selama berkarier menjadi pelatih Timnas Indonesia dan U-23, Luis Milla dinilai cukup bagus.
Selama menjadi juru racik Timnas Indonesia, Luis Milla sudah menjalani 11 pertandingan.
Hasilnya Luis Milla mampu menorehkan 5 kali menang, 2 seri, dan 4 kali kalah.
Timnas Indonesia
- Menang: 2
- Seri: 2
- Kalah: 2
Timnas U-23 Indonesia
- Menang: 3
- Seri: 0
- Kalah: 2
Sementara, untuk gaji yang harus dibayar demi jasa Luis Milla: 1,5 juta euro atau sekitar Rp 23 miliar (Hampir Rp 2 miliar per bulan), seperti dikutip dari Bolasport.com.
• Kabar Duka - Pemain Timnas U-16 Indonesia Alfin Lestaluhu Meninggal Dunia, Ini Video Gol Terakhirnya
2. Shin Tae-yong

Mantan Pelatih Korea Selatan Shin Tae-yong (instagram/@theafchub)
Ketika, Shin Tae-yong saat menangani Timnas Korea Selatan hasilnya cukup gemilang.
Total 28 pertandingan sudah Shin Tae-yong lakoni bersama Timnas Korea Selatan.
Jika dilihat hasilnya Shin Tae-yong mampu memberikan 12 kali menang, 7 seri, dan 10 kali kalah.
Bahkan kemenangan yang diperoleh Shin Tae-yong saat menjadi pelatih kepala Timnas Korea Selatan satu di antaranya adalah saat melawan juara Piala Dunia 2014, yakni Timnas Jerman.
Tepatnya pada Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong mampu membawa Korea Selatan menumbangkan Timnas Jerman dengan skor akhir 2-0.