Breaking News:

Polemik APBD DKI 2020

Minta Anies Baswedan Buka Akses Masyarakat Awasi APBD, William: Ini Bukan Uang Gubernur

William meminta masyarakat untuk awasi pemerintah DKI Jakarta terkai dana APBD yang akan digunakan. Ia juga minta Anies Baswedan bukan laman APBD.

Penulis: AmirulNisa
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Instagram @willsarana
Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI William Aditya Sarana 

TRIBUNWOW.COM - Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI William Aditya Sarana minta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membukan laman resmi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) agar bisa diakses masyarakat.

Selain itu ia juga mengingatkan Anies Baswedan bahwa APBD adalah uang yang didapat dari pajak masyarakat.

Sehingga masyarakat layak untuk mengetahui anggaran tersebut digunakan untuk apa saja.

Dilansir TribunWow.com dari kanal YouTube Warta Kota Production, Rabu (30/10/2019), William meminta seluruh elemen masyarakat melakukan pengawasan pada setiap rapat komisi.

Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI William Aditya Sarana minta masyarakat untuk terus awasi pemerintah DKI Jakarta terkait APBD.
Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI William Aditya Sarana minta masyarakat untuk terus awasi pemerintah DKI Jakarta terkait APBD. (YouTube Warta Kota Production)

Dari Lem Aibon Rp 82 Miliar hingga Bolpoin Rp 123,8 Miliar, Inilah Temuan PSI dalam APBD DKI Jakarta

Hal itu dimaksudkan untuk melakukan pengawasan pada APBD DKI Jakarta.

"Meminta publik mengawal rapat-rapat komisi yang sekarang terjadi. Jadi sebulan ini akan terus terjadi pembahasan anggaran dengan komisi-komisi dengan banggar, publik harus segera memperhatikan ini," ucap William.

William menyarankan hal itu, lantaran laman resmi APBD sudah di-take down oleh pemerintah daerah.

Sehingga pengawasan secara online tidak bisa dilakukan.

"Karena website-nya sudah tidak ada di-take down, mau bagaimana lagi kita memperhatikan anggaran-anggaran tersebut kalau tidak di pembahasan angaran di komisi dan di bangar," jelas William.

Selain itu William juga meminta media masa untuk melakukan pengawasan pada setiap rapat komisi.

"Jadi mungkin teman-teman media bisa terus pantau pembahasan tentang anggaran di komisi-komisi," ucap William.

Selain itu William juga meminta agar Anies Baswedan segera mengaktifkan kembali laman resmi dari APBD.

Soroti Anggaran Bolpoin Sebesar Rp 123,8 M, PSI Desak Anies Blak-blakan Mengenai APBD DKI 2020

Dengan begitu masyarakat dapat dengan mudah mengetahui penggunaan dana APBD.

"Terakhir yang paling penting adalah kami meminta gubernur Anies Baswedan, Gubernur yang dipilih oleh rakyat untuk bekerja untuk rakyat," ucap William.

"Untuk segera membuka kembali data anggaran APBD 2020 ke website milik rakyat," tambahnya.

Bahkan William mengingatkan Anies Baswedan mengenai asal dana APBD yang digunakan pemerintah.

"Ini bukan uang Gubernur Anies Baswedan, ini juga bukan uang saya anggota DPRD, ini uang rakyat," ucap William.

Sehingga ia berharap agar Anies Baswedan bisa mengaktifkan kembali laman tersebut sebegai media kontrol dari pemerintah.

Dari Lem Aibon Rp 82 Miliar hingga Bolpoin Rp 123,8 Miliar, Inilah Temuan PSI dalam APBD DKI Jakarta

"Masa sih rakyat tidak boleh mengetahui untuk apa uangnya digunakan. Cara paling mudah agar masyarakat mengetahui uangnya untuk apa, ya di-upload saja di website," ujar William.

Selain itu William juga mengaingatkan bahwa ketidak transparan dapat menimbulkan curiga dari masyarakat.

Karena itu, diharapkan agar pemerintah dapat lebih transparan termasuk masalah APBD.

"Jadi jangan salahkan masyarakat kalau ada pikiran-pikiran negatif dari masyarakat untuk apa uangnya digunakan," ucap William.

Lihat video pada menit ke-0:11:

Sebelumnya ramai beredar anggaran dana untuk pembelian lem aibon yang besarnya mencapai Rp 82,8 miliar.

Pembelian lem aibon termasuk dalam anggaran belanja alat tulis kantor tahun 2020.

Informasi tersebuut beredar melalui unggahan akun Instragram @willsarana pada Selasa (29/10/2019).

Pada unggahannya tersebut, Willam menyebut bahwa publik belum bisa mengakses data APBD pada tahun 2020.

Unggah foto laman APBD yang cantumkan pembelian lem aibon hingga miliaran rupiah.
Unggah foto laman APBD yang cantumkan pembelian lem aibon hingga miliaran rupiah. (Instagram @willsarana)

Sedangkan disebutnya pembahasan soal APBD sudah dilakukan bersama DPRD.

Namun William mengaku berhasil menemukan cara untuk mengakses laman di apbd.jakarta.go.id.

"Namun, kami berhasil mendapatkan cara untuk mengakses nya. Lalu kami menemukan anggaran yang cukup aneh lagi yaitu pembelian lem aibon sebesar Rp 82 milliar lebih oleh Dinas Pendidikan⁣," tulis William.

Bahkan William menghitung jumlah lem yang akan diperoleh setiap siswa bila angagran tersebut disahkan dan direalisasi.

"Lem aibon itu dibeli untuk 37500 murid di DKI Jakarta. Artinya Dinas Pendidikan mensuplai 2 kaleng lem Aibon per murid setiap bulannya," tulis William.

⁣(TribunWow.com/Ami)

Tags:
Anies BaswedanAPBD DKI Jakarta 2020Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved